Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Banjir dan Angin Kencang Februari 2023

Makassar Banjir, Kapolrestabes: Motor dan Mobil Matic Kecil Jangan Keluar

Kombes Pol Budi Haryanto, mengimbau pemilik mobil dan motor matik kecil untuk tidak keluar rumah menghindari ruas jalan kota Makassar.

Editor: Sudirman
Thamzil Thahir
Macet di Makassar. Hujan deras di Makassar mengakibatkan kemacetan disejumlah titik. 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Kepala Kepolisian Resort Kota Besar (Kapolrestabes) Makassar Kombes Pol Budi Haryanto, mengimbau pemilik dan pengendara mobil dan motor matik kecil untuk tidak keluar rumah dan menghindari ruas jalan kota, menyusul meluasnya banjir awal pekan ini.

"Kalau tak perlu dan darurat tak usah keluar dulu. Kalau mogok di jalan macet." ujar kapolrestabes usai memantau arus lalulintas dalam kota, Senin (13/2/2023) siang.

Imbauan ini menyusul kemacetan parah di sejumlah ruas jalan utama dan arteri kota, karena banyaknya mobil mini-SUV, sedan hatchback, dan motor matic under 150 cc yang macet karena banjir.

Di Jl AP Pettarani, macet parah terjadi di depan Menara Phinisi Kampus UNM hingga pertigaan Jl Boulevard.
Kendaraan mati total, akibat sistem perapian dan sistem elektronik basah dan terendam banjir.

Rangkaian kandaraan mogok di badan dan bahu jalan inilah yang memicu pelambatan arus lalulintas.

BMKG Makassar memprediksi hujan deras masih akan terjadi hingga akhir pekan.

Kapolrestabes juga sudah mengimbau 200-an bintara Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabiniantibmas) di 13 kepolisian kecamatan (polsek) untuk terus melaporkan kondisi warga binaanya.

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan saling memantau kondisi tetangga dan lingkungan.

Sebelumnya, Otoritas cuaca Indonesia BMKG dan sejumlah situs iklim global memprediksi hujan deras skala 90 persen, di Kota Makassar dan sejumlah kabupaten pesisir Selat Makassar, masih akan berlanjut hingga akhir pekan, Sabtu (18/2/2023).

Situs Badan Metrologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar juga mengumumkan angin barat kecepatan 30 km, diprediksi terjadi mulai pukul 16.30 Wita hingga jelang tengah malam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel meminta warga waspada dan mengurangi aktivitas luar ruang.

Hingga pukul 12.30 Wita, Senin (13/2/2023), hujan skala sedang masih terus berlanjut.

Sementara sejumlah pemukiman warga di timur, barat, selatan kota masih terendam banjir.

Akses jalan utama di pusat Kota, Jl AP Pettarani, san ruas jalan penghubung sekitarnya, macet.

Badan jalan terendam hingga separuh roda mobil truk. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved