Cuaca Ekstrem, Bupati Jeneponto Iksan Iskandar Imbau Masyarakat Tidak Panik

JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - Cuaca ektrem melanda sebagian besar wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) sejak Senin (13/2/2023).

Akibatnya, beberapa wilayah mengalami banjir hingga terjadi pohon tumbang.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem tersebut akan berlangsung hingga 16 Februari 2023.

Menanggapi hal itu, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar meminta seluruh warganya tetap tenang dan tidak panik.

"Kita berharap agar semua dalam keadaan baik dan tidak perlu panik," kata Iksan Iskandar, Rabu (15/2/2023).

Saat ini, pihaknya telah mengambil langkah antisipatif untuk mewaspadai cuaca ektrem yang terjadi.

Salah satunya, meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk mengedukasi masyarakat. 

"Kami sudah meminta kepada seluruh perangkat daerah, camat, lurah, dan desa dibantu TNI dan Polri untuk mengedukasi masyarakat akan kondisi cuaca saat ini," ucapnya.

Terkhusus bagi warga pesisir, pegunungan dan hilir sungai, Iksan meminta agar masyarakat tidak beraktivitas seperti biasa.

Hingga menunggu informasi BMKG dan menyatakan kondisi cuaca telah normal.

"Khususnya di wilayah rawan longsor dan alur sungai untuk tidak melakukan aktivitas seperti biasa dulu, sampai adanya pemberitahuan dari BMKG bahwa kondisi cuaca sudah normal," tutup Iksan Iskandar. (*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama