Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ngobrol Virtual

Riset TII: 91 Persen Anak Muda Tak Gabung Parpol 

Dari riset dengan metode angket tersebut, TII menemukan bahwa mayoritas anak muda di Indonesia tidak ikut atau tidak bergabung dalam partai politik

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/SITI AMINAH
Direktur Eksekutif The Indonesia Institue (TII) Adinda Tenriangke Muchtar. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - The Indonesia Institute (TII) melalukan riset pada Desember 2022 lalu terkait persepsi anak muda terhadap Pemilu dan Pilkada serentak 2024.

Dari riset dengan metode angket tersebut, TII menemukan bahwa mayoritas anak muda di Indonesia tidak ikut atau tidak bergabung dalam partai politik (parpol)

Persentasenya sangat tinggi, mencapai 91,49 persen.

Direktur Eksekutif TII, Adinda Tenriangke mengatakan, anak muda yang ikut dalam parpol tetapi hanya menjadi anggota biasa sebanyak 5,32 persen.

Serta yang ikut dan terlibat dalam pengurus sebesar 3,19 persen.

"Jika ditanyakan kepada responden yang ikut partai politik mayoritas mereka menjawab karena ingin menjadi anggota legislatif," ucap Adinda Tenriangke saat menjadi narasumber dalam program Ngobrol Virtual Tribun Timur.

Ngovi kali ini bekerjasama Lembaga Studi Kebijakan Publik (LSKP) bertema 'Unpacking Persepsi dan Partisipasi Politik Anak Muda Jelang Pemilu 2024'.

Ditayangkan di YouTube dan Facebook Tribun Timur, Jumat (27/1/2023) malam.

Selain itu, dari 94 responden, sebagian besar anak muda jarang bahkan tidak sama sekali mengakses berita tentang politik

Anak muda yang sering mengakses berita politik sebanyak 29,79 persen dan hanya 8,51 persen yang menjawab sangat sering. Walaupun informasi yang masih minim mengenai partai dan kandidat serta keterlibatan dalam partai politik yang rendah. 

Namun, mayoritas responden mengatakan berencana akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu dan Pilkada 2024. 

"Artinya, terdapat kesadaran politik dari anak muda untuk berpartisipasi dalam Pemilu dan Pilkada Serentak 2024," sebutnya.

Kendati demikian, masih terdapat 13,83 persen responden anak muda yang belum menentukan sikapnya dalam pemilu nanti.

Diketahui, sebanyak 84,04 persen anak muda mengetahui Pemilu yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024 dan Pilkada Serentak 27 November 2024. 

Sedangkan 15.96 persen masih belum mengetahui. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved