Demokrat Sulawesi Klaim Koalisi Pilpres Usung Anies Baswedan Capai 80 Persen

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Partai NasDem, Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah sepakat membentuk koalisi perubahan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dua parpol yakni, NasDem dan Demokrat telah menyatakan sikap untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden.

Sementara PKS akan menyusul kedua partai di atas.

Koordinator Partai Demokrat (PD) Wilayah Sulawesi, Andi Nurpati mengatakan, ketiga petinggi partai dari koalisi perubahan intens melakukan koordinasi.

Partai Demokrat sendiri diwakili oleh Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, serta beberapa petinggi partai lainnya.

Hasil dari koordinasi intens tersebut dipastikan sudah 80 persen kesepakatan antar koalisi.

"InsyaAllah semakin intens menuju suatu kesepakatan koalisi Pilpres sekitar 80 persen," ucapnya Kamis (26/1/2022).

Kesepakatan yang disetujui, Anies menjadi calon presiden sementara wakil presiden masih dalam tahap pembahasan bersama.

Hanya saja, seluruh kader dan pengurus Partai Demokrat menginginkan AHY menjadi pendamping Anies Baswedan dalam gelaran politik ini. 

Sebagai partai oposisi dalam pemerintahan, AHY dianggap sebagai representasi yang tepat dalam koalisi perubahan tersebut.

"Tentunya PD mengharapkan dan memandang sosok AHY adalah pasangan yg dapat membantu pemenangan dengan simbol perubahan dan perbaikan sebagai partai oposisi pemerintahan saat ini," harapnya.

Baca juga: PKS Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Baca juga: Nasdem Sulsel: PKS Setelah Demokrat

Menurutnya, AHY punya banyak hal untuk membantu memenangkan kursi 01 Indonesia.

Antara lain mempunyai struktur organisasi sampai tingkat ranting se-Indonesia yang siap tempur.

Kemudian memiliki anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota se indonesia yang jumlahnya ribuan.

Demokrat juga punya kepala daerah atau wakil kepala daerah dan mantan kepala daerah se Indonesia.