Tim TAA Polda Sulsel Olah TKP Kecelakaan Maut Mobil Tewaskan 4 Orang dan 3 Luka-luka di Pinrang

TRIBUNPINRANG.COM, PINRANG - Satlantas Polres Pinrang bersama Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) turun untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan maut di Jalan Poros Pinrang - Sidrap. Tepatnya pertigaan Jalan Andi Makkulau - Jalan Lasinrang, Kabupaten Pinrang, Minggu (22/1/2023).

Kecelakaan tersebut mengakibatkan 4 penumpang beserta sopir meninggal dunia. Sementara tiga lainnya mengalami Luka-luka dan dirawat di RSUD Lasinrang Pinrang. 

Kasat lantas Polres Pinrang AKP Nawir Eming mengatakan Tim TAA Polda Sulsel bertugas membantu Polres Pinrang untuk melakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan mobil Toyota Avanza tersebut.

"Tim TAA ini dilibatkan untuk membantu Satlantas Polres Pinrang dalam mengungkap penyebab kecelakaan mobil Avanza yang menabrak pohon dan menewaskan 4 orang," katanya.

Dalam olah TKP tersebut, Tim TAA menggunakan 3D scanner guna merekam kondisi jalan dan kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Selain itu, tim juga melihat keberadaan faktor lain yang dimungkinkan menjadi penyebab kecelakaan.

Seperti kondisi cuaca, kondisi pengemudinya, dan kondisi lain di lokasi untuk dimasukkan dalam sistem TAA.

"Olah TKP berjalan lancar. Dimana nanti tim ditlantas Polda Sulsel telah memperoleh data-data. Setelah itu akan diolah dalam sistem TAA untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, terjadi kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Poros Pinrang-Sidrap, tepatnya di pertigaan Jalan Andi Makkulau dan Jalan Lasinrang, Kelurahan Benteng Sawitto, Kecamatan Paleteang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Minggu (22/1/2023).

Empat orang meninggal dunia dalam insiden kecelakaan tersebut.

Kasat Lantas Polres Pinrang, AKP Nawir Eming mengatakan kecelakaan terjadi pada pukul 00.40 Wita.

Berawal dari mobil mobil Toyota Avanza nopol DP 1363 DS bergerak dari Jalan Lasinrang menuju ke kota dengan kecepatan tinggi.

Mobil yang dikendarai Irfan Sukardi (42) itu hilang kendali dan menabrak pohon mangga di pertigaan.

"Saat kami menerima informasi, kami langsung ke TKP dan menemukan ada 7 orang di dalam mobil tersebut," katanya kepada Tribun Timur.

Dikatakan, saat dilakukan evakuasi, dua korban dinyatakan meninggal di TKP.