Kenali 3 Jalur Masuk Unhas dan UNM

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Universitas Negeri Makassar (UNM) siap membuka seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2023.

PMB kedua kampus favorit di Makassar itu mengikuti regulasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Ada tiga jalur masuk yang ditetapkan, jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan jalur Mandiri oleh PTN.

SNBP merupakan jalur seleksi berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi.

Kemudian SNBT yaitu jalur yang didasarkan pada hasil UTBK saja dan dapat ditambahkan dengan kriteria lain sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi.

Lalu jalur Mandiri, dilakukan dengan dua skema yakni berdasarkan Nilai UTBK dan Non-UTBK yang keduanya ditambahkan dengan dengan tes yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi.

Wakil Rektor I Unhas Prof Muhammad Ruslin menjelaskan Unhas mengikuti kententuan dari Kementerian mengenai sistem penerimaan mahasiswa baru.

“Kuotanya regulasi kementerian, itu sesuai kemnterian. Angka pastinya belum. Kita mengikuti regulasi kemenertian,” jelas Prof Ruslin, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (3/1/2023).

Untuk biaya kuliah, Unhas menggunakan sistem Uanh Kuliah Tunggal (UKT).

Baca juga: Gagal SBMPTN Yuk Daftar Jalur Mandiri UNM, Uang Kuliah Tertinggi Rp7 Juta Terendah Rp3,5 Juta

Baca juga: Soal Jalur Mandiri, Dosen FKM Unhas Dr Aminuddin Syam: Keliru Kalau Dihapus

“Ada UKT satu sampai 8. Nilainya UKT ada yang masih Rp 500 ribu,” sebut Prof Ruslin.

Prof Ruslin, mengatakan untuk mencegah adanya kecurangan dalam penerimaan mahasiswa baru, Unhas menerapkan sistem informasi yang terbuka.

“Itu harus semua terbuka informasi, kami selalu mengikuti regulasi pemerintah. Semua jalur juga harus diikuti regulasi nasional,” katanya.

“Bahkan, kita sudah diberi arahan dari bagian pencegahan KPK juga supaya tidak terjadi seperti di kampus lain,” sambung Prof Ruslin.

Sementara itu, Wakil Rektor I UNM Prof Hasnawi Haris juga menyebut UNM juga telah siap menyambut mahasiswa baru.

“Prinsipnya kita siap, dengan mekanisme yang baru itu, meskipun dengan nama yang berbeda,” sebutnya.