Pemain Muda Jadi Andalan Bernardo Tavares 

TRIBUN-TIMUR.COM- PSM Makassar menjelma menjadi tim yang sangat mengandalkan pemain mudanya di Liga 1 musim ini.

Pelatih PSM Bernardo Tavares begitu rajin menurunkan pemain muda.

Tavares menampilkan anak muda di lapangan hijau setiap pertandingan.

Terlebih pada lanjutan liga 1 usai dijeda akibat tragedi Kanjuruhan.

Dalam empat laga terakhir, Tavares memberikan debut untuk dua pemain muda.

Edgar Amping (19) debut di laga melawan Persikabo.

Baca juga: Puji Aksi Dzaky Asraf Usai Balik Timnas, Pelatih PSM Tavares: Dia Main Bagus

Kemudian Mufli Hidayat (17) debut saat PSM melawan Persita Tangerang.

Ada juga pemain muda yang mulai mendapat tempat reguler di skuad.

Ananda Raehan (19) sudah turun di 12 laga sejauh ini.

Victor Dethan (18) juga mulai tampil reguler di 9 pertandingan.

Serta penyerang muda Ricky Pratama (19) yang sudah merasakan tujuh laga.

Bahkan, polesan Tavares bagi pemain muda membuat pemain dilirik timnas.

Bomber Ramadhan Sananta berhasil tembus tampil di Piala AFF.

Baca juga: Kantongi 4 Kartu Kuning, Pemain PSM Akbar Tanjung Absen Lawan Borneo FC

Sebelum dipanggil timnas, Ramdhan Sananta (20) mencetak 3 gol dari tujuh pertandingan.

Sementara Dzaky Asraf (19) yang tampil di 10 pertandingan PSM kini kembali ke tim.

Pengamat sepak bola Budiardjo Thalib mengapresiasi anak muda di skuad PSM Makassar.

"Pemain muda kita main dengan penuh semangat," katanya.

Menurutnya, daya juang pemain muda patut diacungi jempol.

Pemain muda selalu bermain spartan mengejar bola.

Baca juga: Gagal Lolos Seleksi Timnas Indonesia, Dzaky Asraf: Saya Tidak Kecewa, Ini Motivasi!

"Saat ketinggalan bola pun, mereka tetap penuh daya juang memenangkan duel di lapangan," katanya.

Saat ini beberapa pemain masih menunggu waktu debut bersama Pasukan Ramang.

Adil Nur Bangsawan (18) Suthan Zaky (16) hingga Ibnul Mubarak (18) terus berusaha mampu merebut atensi Bernardo Tavares.

Malam ini Senin (19/12/2022), PSM Makassar telah siap kembali ke lapangan hijau.

PSM ditunggu PSIS Semarang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.(Faqih Imtiyaaz/sim)