Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Calon KSAL

Mengenal 9 Pati Calon KSAL Pengganti Laksamana Yudo Margono, Lulusan TNI AL 1987, 1988 dan 1989

Secara normatif, Pati TNI AL berpangkat Laksamana Madya mempunyai peluang untuk dipromosikan menjadi KSAL.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-Timur.com
Kolase Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan sembilan calon penggantinya sebagai KSAL. Kini jabatan KSAL kosong setelah Yudo Margono dilantik Presiden Jokowi. 

4. Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono

Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono
Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono memimpin Rapat Penyelarasan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Pemeliharaan dan Perbaikan Alutsista TNI AL Tahun 2022 di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis, (24/6/2021). (Dispenal via Kompas.com)


Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono saat ini merupakan Wakil KSAL.

Pria kelahiran 28 Oktober 1965 merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXIII/tahun 1988.

Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Komando Armada I, dikutip dari Wikipedia.

Sebelum menjabat sebagai Wakil KSAL, Ahmadi Heri Purwonopernah menjabat sebagai Pangkoarmada I (2020).

Sebelumnya lagi, dirinya pernah menjabat sebagai Pangkolinlamil (2019-2020), Kaskoarmada II (2018-2019).

Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono juga pernah menjabat sebagai Danlantamal VIII/Manado pada tahun 2017 hingga 2018.

5. Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian

Rektor Universitas Pertahanan (UNHAN) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla
Rektor Universitas Pertahanan (UNHAN) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian saat ditemui di Gedung Rektorat UNHAN, Sentul, Jawa Barat, Kamis (3/2/2022). Pada kesempatan tersebut Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian menjelaskan mengenai profil UNHAN yang unik karena mengkhususkan diri pada studi pertahanan pada jenjang pendidikan D-3, S-1, S-2, dan S-3 serta memberi kesempatan kepada para perwira TNI dan sipil untuk belajar dan memperdalam Ilmu Pertahanan dari sudut pandang militer, politik, ekonomi, sosial, teknologi dan budaya. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)


Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian merupakan rektor Universitas Pertahanan (Unhan) RI.

Dirinya merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) 1988.

Setelah lulus dari AAL, Amarulla mengungkapkan bertugas di banyak kapal-kapal kombatan TNI AL.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada lima KRI yang pernah dikomandaninya.

Di antaranya KRI Ki Hajar Dewantara-364, KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355, KRI Slamet Riyadi-352, KRI Tjiptadi-881, dan KRI Karel Satsuitubun-356.

Amarulla Octavian juga merupakan Mantan Komandan Lanal Sangatta yang juga pernah bertugas di beberapa pusat pendidikan TNI AL untuk melaksanakan operasi laut tersebut ternyata memiliki riwayat panjang di dunia akademik.

"Jadi S2 saya di Perancis itu ada dua. Jadi yang pertama saya S2 di bidang geopolitik dan industri pertahanan. Kedua, saya memang S2 nya untuk ilmu perang," ungkap Amarulla.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved