Masuk Daerah Rawan Bencana, BPBD Sinjai Libatkan 11 Intansi Hadapi Cuaca Ekstrem

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA-  Kabupaten Sinjai adalah salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan rawan bencana alam.

Potensi bencana alam mulai tanah longsor, angin kencang hingga banjir.

Menghadapi hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai sudah mempersiapkan menghadapi bencana alam dengan melibatkan sejumlah instansi.

Ada 10 instansi yang disiapkan menghadapi bencana alam. 

Yakni TNI-Polri, Pekerjaan Umum dan Perumaha Rakyat, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP bersama DInas Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Palang Merah Indonesia (PMI).

" Untuk menghadapi cuaca buruk itu, maka Pemda bersama Polres telah melakukan apel gelar pasukan dan pemeriksaaan peralatan," kata Kepala BPBD Sinjai, Budiaman, Senin (5/12/2022).

Perkiraan cuaca ekstrem di Sinjai November hingga April mendatang. 

Mereka juga telah menggelar apel pasukan serta mengecek peralatan.

Aksi itu dinyatakan sebagai status siaga bencana akibat cuaca buruk dengan ditandai pelaksanaan aktivasi posko siaga bencana di BPBD. 

Setiap hari juga melakukan Koordinasi dengan BMKG untuk mendapatkan update info cuaca.

Mereka juga mengintensifkan bersamaan dengan penyebarluasan informasi prakiraan cuaca ke masing-masing sektor termasuk penyampaian informasi peringatan dini.

Selain itu, mereka telah mendirikan posko siaga terbatas internal BPBD.

Posko itu dijaga oleh lima personel dari BPBD per hari.

Sementara pantauan TribunSinjai.com, siang ini seluruh wilayah Kabupaten Sinjai kembali diguyur hujan.

Daerah potonsi bencana longsor berada di Kecamatan Sinjai Barat, Sinjai Tengah, Sinjai Borong. (*)