Tahun Baru 2023
Penumpang Tujuan Kolaka Sudah Bebas Persyaratan Vaksin Covid, ASDP Bone: Tunggu Arahan Pusat
Namun kata dia, sebagai langkah antisipasi melonjaknya penumpang dari Pelabuhan Bajoe tujuan Pelabuhan Kolaka jelang libur Nataru.
Penulis: Noval Kurniawan | Editor: Saldy Irawan
BONE, TRIBUN-TIMUR.COM - PT Angkutan Sungai , Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry di Bone, Sulawesi Selatan tidak berlakukan pengetatan protokol kesehatan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Alasannya, karena hingga saat ini belum ada instruksi dari pemerintah untuk jalankan protokol kesehatan secara ketat di pelabuhan Bajoe, Kabupaten Bone.
Demikian kata Kepala PT ASDP Pelabuhan Bone, Syahrul ke Tribun-Timur.com, Jumat (2/12/2022).
"Saat ini kami tidak mewajibkan adanya standar swab dan sertifikat vaksin karena belum ada instruksi dari pusat," katanya.
Namun kata dia, sebagai langkah antisipasi melonjaknya penumpang dari Pelabuhan Bajoe tujuan Pelabuhan Kolaka jelang libur Nataru.
PT ASDP Pelabuhan Bajoe dan Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan telah menyiapkan sembilan unit kapal.
"Kita punya sembilan unit kapal ferry," ucapnya.
Dari sembilan unit itu, dioperasikan bergantian tiap hari.
Di mana teknisnya, dalam satu hari ada tiga kapal di Pelabuhan Bajoe beroperasi secara bergantian, yakni pukul 09.00 Wita, pukul 12.00 Wita, terakhir pukul 15.00 Wita.
"Di Pelabuhan Kolaka juga demikian," jelasnya.
Terkait tarif, Syahrul menuturkan jika sampai sekarang harga tiket kapal ferry masih tetap sama.
"Harga tiket masih tetap sama," ujarnya. (*)