Kepala BPSDM Sulsel Asri Sahrun Said Mundur Diduga Karena Selingkuh, Begini Jawaban Pemprov
Hal itu disampaikan Amson Padolo menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar Asri Sahrun Said mengundurkan diri dari jabatannya.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persendian Sulsel Amson Padolo menjawab isu dugaan perselingkuhan dalam pengunduran diri Asri Sahrun Said.
Amson Padolo menyampaikan Asri Sahrun mengundurkan diri bukan karena selingkuh, melainkan alasan kesehatan.
Hal itu disampaikan Amson Padolo menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar Asri Sahrun Said mengundurkan diri dari jabatannya.
"Informasi yang diperoleh beliau mundur karena alasan kesehatan," ujar Amson Padolo kepada Tribun-Timur.com, Senin (21/11/2022) malam.
"Kalau mundurkan artinya jika ada surat di BKD. Tapi belum ada informasi sudah mengirim surat atau belum," lanjutnya.
Sebelumnya kabar mengejutkan datang dari Pemprov Sulsel.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia atau BPSDM Pemprov Sulsel Asri Sahrun Said dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya.
Kabarnya, pengunduran diri diajukan Senin (21/11/2022).
Hingga saat ini, belum ada kejelasan terkait alasan mundurnya Asri Sahrun
Sebelum di Pemprov Sulsel, Asri Sahrun pernah menjabat sebagai kepala Dinas Pariwisata dan Kasatpol PP di Kabupaten Bantaeng.
Asri Sahrun diboyong Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah ke Pemprov usai dilantik.
Dirinya kemudian dilantik menjadi Kepala BKD pada 25 April 2019.
Hanya empat bulan menjabat, Asri Sahrun kemudian diangkat sebagai pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan.
Sejak 15 Juni 2020, Asri Sahrun digeser menjadi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) sampai kini
Saat ini, belum ada konfirmasi dari Asri Sahrun terkait pengunduran dirinya.