Seorang Mahasiswa Tikam Pelajar SMK Luwu Timur, Ditangkap saat Asik Main Game Online
Korban ditusuk di dalam kost saat sedang tidur. Kost korban depan SMK 1 Malili, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Anggota Resmob Polres Luwu Timur menangkap pelaku penikaman pelajar SMKN 1 Luwu Timur, Selasa (15/11/2022) dinihari.
Pelaku bernama Fatwa alias Fatta (19), pelaku adalah mahasiswa.
Pelaku warga Dusun Landangi Desa Matano, Kecamatan Nuha, Luwu Timur.
Korbannya adalah Arfan (18) seorang palajar SMKN 1 Malili.
Korban warga Desa Bantilang Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur.
Pelaku menikam korban pada Selasa (14/11/2022), sekitar pukul 23.30 Wita.
Korban ditusuk di dalam kost saat sedang tidur. Kost korban depan SMK 1 Malili, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.
Kasi Humas Polres Luwu Timur, Ipda Hendrawan mengatakan pelaku ditangkap pada Selasa dinihari.
Penangkapan pelaku dipimpin Aipda Afrianse bersama tim resmob.
"Polisi juga mengamankan barang bukti senjata jenis penusuk (pisau rakitan)," kata Ipda Hendrawan, Selasa malam.
Ipda Hendrawan menceritakan pelaku datang bersama temannya ke sebuah kost dan langsung mendobrak pintu.
"Korban saat itu sedang tidur, pelaku melihat korban dan menusuk korban,"
"Korban pun mengalami luka robek sedalam 4 centimeter di bagian belakang," ujar Ipda Hendrawan.
Pelaku kata Ipda Hendrawan ditangkap di tempat nongkrongnya di Jalan Poros Malili Karebbe.
"Pelaku saat ditangkap tengah bermain game online," imbuh Ipda Hendrawan.
Pelaku sudah diamankan di Polres Luwu Timur untuk penyidikan lebih lanjut.
Kasat Reskrim Polres Luwu Timur, AKP Warpa mengatakan pelaku dalam pengaruh alkohol saat melakukan aksinya.
"Pelaku ini abis minum, lalu cari orang tapi salah sasaran," kata AKP Warpa.(*)