Pangdam XIV Hasanuddin Salurkan Alsintan ke Petani di Maros: Agar Mereka Lebih Semangat
Penyerahan bantuan ini diberikan dalam rangkaian kegiatan panen raya di Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Selasa (15/11/2022).
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Demi mendukung peningkatan produksi pertanian Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso menyalurkan bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) kepada petani di kabupaten Maros.
Penyerahan bantuan ini diberikan dalam rangkaian kegiatan panen raya di Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Selasa (15/11/2022).
Ada 4 unit Alsintan yang diberikan secara simbolis dalam kesempatan itu.
"Kita bagikan alsintan kepada para gapoktan, ini dari pemerintah melalui kementrian pertanian, ada juga pemberian piagam kepada Kepala Dusun terbaik, agar mereka lebih semangat lagi dalam bekerja," ucapnya Totok kepada awak media saat ditemui usai panen raya.
Selain itu, pihaknya juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga kurang mampu.
Tak hanya itu juga ada pemberian bantuan gizi pakan anak stunting.
"Kegiatan ini diawali dengan bakti sosial, kita berikan paket sembako sebanyak 700 dan kita juga memberikan paket gizi anak stunting berjumlah 150," jelasnya.
Tak sampai disitu juga dilakukan penyerahan simbolis santunan Jaminan Kematian dari BPJS Tenaga Kerja sebesar 42 juta kepada ahli waris petani yang meninggal dunia.
Diketahui panen raya yang dilakukan di Kabupaten Maros ini seluas 4.300 Hektare.
Namun khusus di Kecamatan Simbang hanya 600 Hektare saja.
Ia menyebutkan, kedepannya akan dilakukan penanaman jenis padi IP 400 yang bisa dipanen 4 kali setahun.
"Ini padi ciherang yang hanya dipanen 3 kali, tapi kedepan kita akan mencoba menanam jenis padi IP 400 yang bisa menghasilkan 1 ton bisa 4 kali," terangnya.
Pada panen raya padi Ciherang ini 1 Hektarenya bisa menghasilkan 7 ton beras.
Dirinya pun berpesan kepada petani agar terus bekerja keras,Pemerintah akan terus siap dalam membantu para petani.
"Pesan untuk petani harus bersykur dan bekerja keras jangan mengeluh, nanti bersama dengan pemerintah kita monitoring, kita bantu agar hasilnya lebih optimal jika biasanya hanya 3x panen mulai sekarang bisa 4x panen," tambahnya.(*)