Pilkades
Ratusan Warga Demo di DPRD Takalar Tuntut Penundaan Pilkades
Aksi protes ini dilandasi oleh pendukung bakal calon kepala desa yang dinyatakan tidak lolos tes tertulis.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh. Irham
TAKALAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Ratusan warga dari sejumlah desa menggelar unjuk rasa di Kantor DPRD Takalar Jl Jendral Sudirman, Kecamatan, Patalassang, Kabupaten Takalar, Sulsel, Senin (14/11/22)
Aksi protes ini dilandasi oleh pendukung bakal calon kepala desa yang dinyatakan tidak lolos tes tertulis.
Di Kantor DPRD Takalar, massa aksi membawa mobil komando dengan pengeras suara yang telah disediakan.
Orator silih berganti menyuarakan aspirasi mereka.
Massa aksi menuntut penundaan Pilkades serentak di Takalar.
Musababnya, banyak bakal calon kepala desa tidak lolos seleksi tertulis.
"Tolak Pilkades, tunda Pilkades Takalar," ujar salah seorang orator.
Orator tersebut menduga banyaknya kecurangan pada Panitia Pelaksana Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Takakar.
Terpantau, massa aksi bahkan memasuki kantor DPRD Takalar.
Mereka mendesak para pimpinan DPRD Takalar agar segera menunda Pilkades.
Pengunjuk rasa bertahan di Kantor DPRD Takalar hingga sore hari.
Sekedar diketahui, Pemilihan kepala desa di Kabupaten Takalar kembali akan digelar. Total desa yang akan mengikuti Pilkades ini sebanyak 37.
Pada tahapannya, ada seleksi tambahan bagi desa peserta Pilkades serentak 2022 yang memiliki peserta lebih dari lima calon.
Seleksinya, berupa ujian tertulis yang soal-soalnya berasal dari tim Independen IPDN.
Seleksi ini berlangsung di SMPN 2 Takalar, Senin (7/11/2022).