Desa Wisata Kambo Dikunjungi Menparekraf Sandiaga Uno: Epik, Majestik dan Ikonik

TRIBUNPALOPO.COM, MUNGKAJANG - Sandiaga Salahuddin Uno yang merupakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) berkunjung ke Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Rabu (12/10/2022).

Tepatnya di Desa Wisata Kambo untuk menindaklanjuti tahap visitasi dalam rangkaian program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

Desa Wisata Kambo menurut Sandiaga Uno punya pemandangan Indah.

"Ini pemandangan yang sangat indah, dan kalau anak-anak sekarang bilang epik, majestik, dan ikonik," ucap Sandiaga Uno saat menyampaikan kesan pertama dirinya terhadap Desa Wisata Kambo.

Kedua Desa Wisata Kambo memiliki daya tarik yang dapat dikemas dalam konsep sunrise.

"Yang kedua adalah bahwa pemandangan ini juga adalah daya tarik yang sangat bisa dikemas dalam konsep sunrise, saat sore juga sangat indah, terutama malam karena ada lampu-lampu," tuturnya.

Selain itu, produk-produk ekonomi kreatif Desa Wisata Kambo dinilai unggul.

"Terutama tadi saya ditantang membuat Sarabba dan juga Ongol-ongol, Ongol-ongol ini sangat khas di sini," ujarnya.

"Jadi beberapa produk ekonomi kreatif bisa kita unggulkan dan banyak daya tarik wisata yang bisa dikembangkan, seperti berlari dan sepeda gunung," ujarnya.

Sementara Walikota Palopo, HM Judas Amir menyampaikan beberapa program yang telah dan akan dilaksanakan di Palopo terutama yang terkait pariwisata.

Walikota dua periode mengaku membuat sejumlah program agar menarik orang datang di kotanya.

"Di Palopo saya laporkan, bagaimana supaya orang-orang yang ada di luar Palopo rajin masuk di Palopo, ada beberapa hal kami ciptakan, termasuk Kambo," kata dia.

Judas Amir juga membeberkan apabila pihaknya telah menggelari daerahnya sebagai Kota Wisata Kesehatan.

"Kenapa, karena seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Palopo ini sudah kami buatkan rest area untuk memberikan kesenangan kepada masyarakat pengunjung rumah sakit dan fasilitas kesehatan," jelasnya.

Palopo di tangan Ketua DPD Partai NasDem Palopo ini juga dirancang menjadi kota seribu taman.