Ratusan Ekor Sapi Ternak di Barru Terpapar Penyakit Mulut dan Kuku

BARRU - Hingga saat ini terdapat dua ekor sapi mati karena terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Barru, Sulsel.

Salain itu, terdapat ratusan sapi ternak di Barru dinyatakan positif terpapar PMK.

Dengan merebaknya wabah PMK ini, maka warga Barru mesti waspada atas penularan virus PKM.

Untuk mengantisipasi hal itu, pihak Dinas Pertanian Barru telah melakukan proses vaksinasi terhadap  5.301 sapi.

Namun hal itu bukan garansi bahwa virus PMK ini tidak memiliki potensi menjangkiti ternak sapi lainnya.

Berdasarkan data terakhir, kasus PMK di Barru sebanyak 160 ekor.

Dari akumulasi kasus tersebut terdapat 31 ekor sapi yang telah dinyatakan sembuh, dan 2 ekor dipotong. 

Selain itu, terdapat 2 ekor sapi yang telah alami kematian.  

Saat ini tersisa 125 ekor sapi yang masih dilakukan perawatan.

Sebagai upaya dalam mengantisipasi penyebaran virus PMK. Pihak Distan kembali melakukan vaksinasi terhadap 110 ekor sapi warga di desa Manuba Kecamatan Mallusetasi.

Diperkirakan wabah yang mematikan ternak sapi ini. Kasus Pertama PMK muncul tertanggal 23 Agustus 2022.

Kadis Pertanian Barru, Ahmad saat dikonfirmasi TribunBarru.com tak menampik adaya dua ekor sapi milik warga yang mati diduga akibat terserang wabah PMK.

Begitu juga dengan sapi yang sakit mencapai ratusan ekor.

"Pihak Dinas Pertanian Barru telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi meluasnya wabah PMK dengan gencar melakukan vaksinasi. Sampai saat ini, kita telah memvaksin 5.301 ternak sapi milik warga dari 61 ribu ekor sapi yang ada di Kabupaten Barru," kata Ahmad, Jumat (7/10/2022).

Hanya saja Kadis Pertanian justru menilai warga malas melaporkan ternak sapinya yang sudah memiliki gejala sakit. Sehingga hal itu menyulitkannya untuk melakukan deteksi dini.