PSM Makassar
Jokes Wakil Kapten PSM Makassar M Arfan Singgung Soal Stadion Bikin Netizen Heboh
Hal ini terlihat pada komentar M Arfan di salah satu unggahan akun official PSM Makassar @psm_makassar, Jumat (24/9/2022).
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok M Arfan yang kini menjadi gelandang andalan PSM Makassar mencuri perhatian warganet utamanya fans Juku Eja.
Bahkan M Arfan yang juga menjabat sebagai Wakil Kapten PSM Makassar ini bikin heboh di dunia maya.
Hal ini terlihat pada komentar M Arfan di salah satu unggahan akun official PSM Makassar @psm_makassar, Jumat (24/9/2022).
Pada jedah kompetisi Liga 1 2022/2023 selama sepekan lantaran adanya agenda FIFA Match Day setiap klub Liga 1 tak serta merta menghentikan aktivitasnya.
Meskipun tak ada pertandingan namun sejumlah klub tengah mengasah persiapan mereka lewat latihan termasuk skuad PSM Makassar.
Official klub Liga 1 juga tetap eksis mengupdate sejumlah kabar perkembangan klubnya bahkan diselingi sejumlah jokes-jokes demi bisa tetap dekat dengan para pendukungnya lewat media sosial.
PSM Makassar misalnya tetap terus mengupdate atau uploade konten di instagram officialnya.
Yang terbaru @psm_makassar mengunggah satu momen dimana Yuran Fernandes bersiap mengambil eksekusi penalti pada laga pekan ke-9 kontra Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie Parepare.
Diperlihatkan Yuran Fernandes tengah berbicara dengan Kenzo Nambu sebelum mengeksekusi penalti.
Di akhir pembicaraan Kenzo Nambu dan Yuran Fernandes berpelukan di saksikan M Arfan yang saat itu betindak sebagai kapten PSM Makassar karena absennya Wiljan Pluim/
Pada unggahan tersebut disematkan caption: "@marfan_appang (M Arfan) apa na cerita itu anak dua anggota ta' capt??? Kenapa bisa berakhir berpelukan???."
Unggahan itupun dikomentari M Arfan yang membuat netizen heboh.
"Jadi na blng yuran , kenzo suruh berdoa anak2 ka supaya di bangunkanki stadion," tulisnya di kolom komentar unggahan tersebut.
Alhasil komentar M Arfan ini mendapat balasan komentar lainnya yang hingga, Sabtu (24/9/2022), jumlahnya mencapai 139 komentar dan 844 kali disukai.
"hahaha kode kerasss," balas akun @ardiemodeeh.
"@marfan_appang Jadi legend paki di PSM itu kanda baru ada stadion," tulis akun @rhmtnrr.
Tentu komentar M Arfan ini menuai komentar balik yang begitu banyak lantaran menyinggung soal stadion.
Sekedar diketahui skuad PSM Makassar saat ini harus bermarkas di Stadion BJ Habibie Kota Parepare yang jaraknya sekitar 170 Km dari Kota Makassar.
Skuad PSM Makassar terpaksa bermarkas di Parepare lantaran tak adanya stadion di Kota Makassar.
Stadion Mattoanging yang menjadi markas PSM Makassar selama puluhan tahun kini sudah dirobohkan dan belum diketahui kejelasan pembangunannya.
Stadion Mattoanging Batal Dibangun
Anggota Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan Rusdin Tabi mempertegas bahwa Stadion Mattoanging tidak akan dibangun tahun ini.
Hal tersebut disampaikan legislator Partai Gerindra itu saat rapat kerja dalam rangka pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD tahun 2022 di gedung Tower DPRD Sulsel, Jumat (23/9/2022).
Pada rapat tersebut juga hadir langsung Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulsel Andi Arwin Azis.
Kepada Andi Arwin Azis, Rusdin Tabi mengatakan selama ini tidak ada perhatian khusus Pemerintah Provinsi untuk menyelesaikan proyek ini.
Baca juga: Shin Tae-yong Blak-blakan Tujuan Panggil Bomber PSM Makassar Ramadhan Sananta ke Timnas Indonesia
Baca juga: Kadispora Sulsel: Sejak Awal Proyek Stadion Mattoanging Tidak Penuhi Kriteria
Ia juga menyampaikan ketidak jelasan yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel Abdul Hayat Gani saat membacakan jawaban Gubernur Sulsel pada rapat Paripaurna sebelumnya.
Saat membacakan jawaban Gubernur, Abdul Hayat Gani mengatakan pada bagian awal bahwa tetap akan membangun Stadion Mattoanging.
Namun pada bagian akhir, Abdul Hayat Gani mengatakan hal berbeda yaitu belum bisa membangun karena lahan tersebut sedang digugat sehingga untuk saat ini belum melanjutkan karena sangat hati-hati menindaklanjutinya.
"Ini saya tidak tahu siapa yang buatkan pak Gubernur itu jawaban. Karena tidak matching yang dibacakan pak Sekda. Dan sudah pasti ini stadion tidak bisa dibangun tahun ini," kata Rusdin Tabi.
Ia juga menyebutkan apa yang disampaikan Abdul Hayat Gani saat Paripurna sangat berbeda dengan yang disampaikan Kadispora Sulsel tiga bulan lalu.
"Pada bulan Juni lalu, Pak Kadis bilang Agustus sudah bisa jalan. Tapi buktinya sekarang, tidak ada," ujarnya.
Politisi kelahiran Enrekang itu mengaku kecewa kepada Pemerintah Provinsi Sulsel termasuk kepada Kadispora Sulsel Andi Arwin Azis.
Sehingga anggaran untuk pembangunan senilai Rp 66 miliar kemungkinan akan menjadi sisa lebih perhitungan anggaran atau Silpa tahun depan.
"Kita kecewa ini. Padahal kita bahas sudah tiga tahun, tetapi ujung-ujungnya begini," kata Rusdin Tabi.
"Kenapa dibongkar itu Stadion Mattoanging kalau tidak bisa dibangun kembali. Padahal itu stadion lalu masih bisa dipakai," Rusdin Tabi menambahkan.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita