Digital
Telkom Bidik Potensi Konektivitas Asia Pasifik dengan 3 Strategi Jitu
Telkom Indonesia menilai konektivitas Asia Pasifik berpotensi sangat tinggi seiring transformasi digital negara-negara di kawasan ini.
Editor:
Sukmawati Ibrahim
DOK PRIBADI
Saat Direktur Wholesale and International Service Telkom Bogi Witjaksono, memaparkan materi "Building the Indo-Pacific Digital Connectivity Ecosystem pada acara BATIC 2022 di Nusa Dua, Bali, Rabu (21/9/2022). Ia menilai konektivitas Asia Pasifik berpotensi sangat tinggi seiring transformasi digital negara-negara di kawasan ini. Oleh karena itu, untuk menangkap besarnya peluang tersebut, Telkom melakukan tiga strategi jitu.
Ekspansi data center baik domestik maupun internasional akan terus dilakukan TelkomGroup dengan proyeksi dapat memiliki 400 MW kapasitas hingga tahun 2030.
Diketahui, Telkom telah memiliki tiga data center, yakni di Serpong berkapasitas 8,21 MW, Sentul sebesar 5,3 MW, dan Surabaya sebesar 2,52 MW.
Telkom juga memiliki data center hyper scale di Cikarang berkapasitas 48 MW, kemudian data center internasional di Singapura sebesar 16 MW, Hong Kong 1 MW, dan Timor Leste 0,5 MW. (*)