Mengintip Bisnis Buket Wisuda di Makassar, Bisa Raup hingga Rp 15 Juta Sehari

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bisnis buket wisuda semakin digemari masyarakat saat ini.

Di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sendiri, bisnis ini sudah sangat mudah ditemui atau ‘menjamur’.

Tak hanya memanfaatkan moment kelulusan atau wisuda, buket juga digunakan bisa digunakan sebagai kado biasa. Hal inilah yang mendasari para pebisnis kian menggeluti bisnis tersebut.

Owner & CEO Krisanesia, Andri mengatakan, jumlah buket yang terjual di tokonya berbeda-beda tiap harinya. Tokonya sendiri berada di Jl Politeknik (Pintu Nol Unhas), Kota Makassar.

Ketika moment wisuda, Krisanesia bisa menjual hingga ratusan buket.

“Kalau ada penamatan atau wisuda, biasa dalam satu hari satu malam bisa sampai ratusan buket yang dirangkai. Kalau hari-hari biasa paling 10 hingga 20,” kata Andri, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (21/9/2022).

Andri memaparkan, segmentasi pendapatannya di tiap kampus berbeda-beda. Misalnya saja ketika wisuda Unhas, bisa mendapatkan Rp10 juta hingga Rp15 juta.

“Kalau wisuda Unhas, terkadang dapat. Rp10-Rp15 jutaan, kalau kampus-kampus lainnya paling Rp5-Rp10 jutaan,” papar Andri.

“Sejauh ini pendapatan terbanyak ada pada wisuda kampus Unhas, mungkin karena lokasi toko juga dekat dengan kampus,” sambungnya.

Di Krisanesia sendiri juga menyediakan bunga sengar atau bunga asli, yang notabennya jarang diproduksi toko lainnya.

“Selain buket bunga segar, kamj juga jual sovenir lainnya seperti bunga artifisial, selempang, bunga kering, dan lainnya,” kata Andri.

Untuk harga, buket wisuda di Krisanesia dijual dengan harga yang terjangkau, yakni mulai Rp35 ribuan.

Sementara itu, Owner Frproject15, Alma Yulianti menyebut, usaha buket di Makassar semakin banyak.

Frproject15 juga menyediakan jasa pembuatan kado, termasuk buket bunga dan snack di Kota Makassar.

“Usaha saya sudah berdiri sejak 2015 lalu, di sini bebas memesan kado sesuai yang diinginkan,” kata Alma.