Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kedaireka Berhasil Kumpulkan 5.407 Proposal Reka Cipta dari 509 Perguruan Tinggi

Program Matching Fund 2022 melibatkan perguruan tinggi dan Dunia Usaha Dunia Industri untuk membentuk ekosistem Merdeka Belajar Kampus Merdeka

Penulis: Rudi Salam | Editor: Waode Nurmin
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi
Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nizam saat memberikan sambutan dalam acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Perguruan Tinggi dan Diktiristek Program Kedaireka: Matching Fund 2022, Jumat (16/9/2022). 

Lonjakan terbesar datang dari daerah NTB, NTT, Maluku dan Papua yang semula hanya 20 proposal, namun naik 700 persen menjadi 145 proposal.

Sementara di tempat kedua, daerah Sumatera mengalami peningkatan sebesar 440 persen dari 130 proposal menjadi 702 proposal.

Menyusul Jawa dan Bali dengan kenaikan 351 persen dari 914 proposal menjadi 4.122 proposal.

Di tempat keempat, daerah Sulawesi mengalami peningkatan 257 persen dari 93 proposal menjadi 332 proposal.

Adapun dari daerah Kalimantan juga bertambah dari 74 proposal menjadi 122 proposal atau meningkat 65 persen.

Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Tjitjik Srie Tjahjandarie mengatakan, bertambahnya dana kolaborasi yang terkumpul tidak lepas dari semakin banyak mitra DUDI yang ambil bagian seiring dengan meningkatnya jumlah proposal dari peserta.

“Sejauh ini sebanyak 5.407 proposal telah kami proses dengan maksimal. Harapan kedepannya, semoga semakin banyak insan Perguruan Tinggi dan mitra korporasi yang mendaftar untuk menciptakan sinergi antara perguruan tinggi dan industri,” katanya.

Semenyara itu, Kepala Subbagian Tata Usaha Setditjen Diktiristek, Didi Rustam berharap kerja keras dari semua pihak dalam mengupayakan Program Matching Fund Kedaireka dapat bermanfaat melahirkan gagasan inovatif dan mendukung implementasinya dengan skema pendanaan matching fund.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada semua mitra yang telah terlibat bersinergi di Kedaireka Matching Fund 2022.

“Program Matching Fund Kedaireka 2022 telah diselenggarakan dengan usaha yang luar biasa oleh semua pihak. Tentunya penyelenggaraan ini juga kami jadikan pembelajaran untuk menyelenggarakan program Matching Fund Kedaireka lebih baik lagi kedepannya,” kata Didi.

“Saya harap insan perguruan tinggi dan mitra industri yang belum sempat mendaftar atau belum mendapat pendanaan di tahun ini masih terus bersemangat untuk mendaftar lagi di tahun depan,” samgung Didi.

Usung Lima Tema Prioritas

Matching Fund Kedaireka 2022 ini tetap mengusung lima tema prioritas terdiri dari Ekonomi Hijau, Ekonomi Biru, Ekonomi Digital, Kemandirian Kesehatan dan Pariwisata.

Matching Fund Kedaireka 2022 juga tetap membuka tema umum untuk proposal di luar kelima tema prioritas tersebut.

Ekonomi hijau meliputi pertanian berkelanjutan, konservasi sumber daya, energi terbarukan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved