Purnawirawan Sulsel Dorong Mayjen Andi Muhammad Maju Calon Gubernur Sulsel 2024

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki banyak bersilaturahmi ke tokoh-tokoh politik setelah melepas jabatan Panglima Kodam XIV Hasanuddin.

Mayjen Andi Muhammad berencana terjun ke dunia politik setelah pensiun dari TNI.

Sejumlah pihak dan parpol mendorong Mayjen Andi Muhammad maju calon Gubernur Sulsel 2024.

Kali ini, dorongan datang dari Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata RI (Pepabri) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar).

Organisasi perhimpunan purnawirawan itu mendorong Mayjen Andi Muhammad maju bertarung kontestasi politik 2024.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Pepabri Sulselbar, Andi Muhammad Sukri Sappe Wali dalam acara HUT ke-63 Pepabri di Makassar Senin (12/9/2022).

"Kami mendukung penuh Bapak Mayjend purnawirawan Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki atau yang juga dikenal sebagai Panglima Ta untuk maju sebagai calon Gubernur Sulawesi Selatan di periode ke depan," kata mantan Bupati Bulukumba itu dalam sambutannya.

Kata Sukri, anggota Pepabri dan warakawuri tentu akan memaksimal upaya agar eks Pangdam XIV Hasanuddin itu bisa memimpin Sulsel ke arah yang lebih baik.

Sementara itu, Andi Muhammad berterima kasih dan menyambut baik aspirasi dari anggota Pepabri dan warakawuri.

"Selamat Hari Ulang Tahun ke-63 Pepabri. Semoga tetap rukun, solid, dan sinergi dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara," kata Panglima Ta —julukan Andi Muhammad— mengawali sambutannya.

"Insya Allah, saya siap mengemban amanah dan dukungan masyarakat, khususnya dari Pepabri sebagai Gubernur Sulsel 2024 dan menjadikan Sulsel lebih maju dan lebih bermartabat," ucapnya.

Hadir pula dalam kegiatan itu antara lain Kol (purn) Yance W (Ketua Pepabri Makassar) dan Hidayat Marmin (Rektor Universitas Pepabri Makassar).

Makan Siang dengan Tokoh Golkar

Jenderal Bugis Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki bersilaturahmi dengan tokoh Golkar Sabtu (10/9/2022) siang.

Tokoh Golkar itu antara lain eks Sekretaris Jenderal DPP Idrus Marham, Wakil Ketua Umum DPP Golkar HAM Nurdin Halid, dan mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin.