Duga Anaknya Meninggal Tak Wajar, Makam Gadis 16 Tahun di Palopo Digali Ulang
Saat itu, gadis berinisial SU (16) asal Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Palopo, yang dibonceng teman lelakinya RC (19) jatuh dari motor.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Saldy Irawan
Namun belakangan keluarga mengetahui apabila korban meninggal dalam keadaan hamil.
Ayah korban, Maddukelleng tidak terima mengetahui hal ini.
Pasalnya, anaknya belum menikah dan masih di bawah umur.
Kecurigaan bahwa nyawa anaknya sengaja dihilangkan pun mencuat.
Dirinya lalu melaporkan hal tersebut ke Polres Palopo.
"Saya melaporkan kasus persetubuhan anak di bawah umur, kecelakaan lalu lintas, dan dugaan pembunuhan terhadap anak saya," kata Maddukeleng kepada awak media, Minggu (28/8/2022).
Dia berharap misteri kasus yang menimpa anaknya ini dapat segera diungkap aparat kepolisian.
"Kami mohon, Polres Palopo dapat mengungkap kasus ini. Apalagi anak kami meninggal dalam keadaan hamil, sementara dia masih di bawah umur," ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Akhmad Risal mengaku telah menerima laporan dari keluarga korban.
Dirinya berjanji akan mengungkap kasus ini hingga tuntas.
"Laporan telah kami terima, saat ini kami masih melakukan penyelidikan," pungkasnya.(*)