F8 Makassar
Kesenian Tanjidor Hibur Pengunjung F8 Makassar di Zona 1
Pengunjung F8 Makassar dari berbagai usia tampak antusias menikmati kesenian tanjidor yang ditampilkan.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perhelatan Makassar International Eight Festival and Forum (F8) di Anjungan Pantai Losari berlangsung meriah.
Event bertaraf International yang digagas Wali Kota Makassar Danny Pomanto pada 2016 lalu itu menampilkan banyak kesenian daerah.
Salah satu yang ditampilkan yaitu kesenian tanjidor.
Penampilan Kesenian Tanjidor ini berlangsung di Zona 1, Anjungan Pantai Losari, Makassar, Kamis (8/9/2022).
Tanjidor adalah budaya kesenian betawi yang berbentuk orkes.
Ancu selaku pimpinan mengatakan ini kali pertama kesenian tanjidor bergabung di perhelatan akbar F8 Makassar.
“Baru kali ini terlibat di Makassar F8 dan mudah-mudahan kesenian tanjidor di Makassar semakin diperhatikan lagi,” katanya.
Pengunjung F8 Makassar dari berbagai usia tampak antusias menikmati kesenian tanjidor yang ditampilkan.
Kehadiran Daeng Nojeng dan Petta Puang sebagai host menambah kemeriahan zona satu dekat pintu masuk Center Point Of Indonesia (CPI).
Di kawasan tersebut, pengunjung F8 Makassar juga bisa menikmati kuliner yang dijajakan hotel dan restoran di Kota Makassar.
Diketahui, Makassar International Eight Festival and Forum (F8) memasuki hari kedua, Kamis (8/9/2022).
Berbagai penampilan dan pertunjukan menarik bisa disaksikan dalam event spektakuler ini.
Pertunjukan-pertunjukan dimulai pukul 16.00 Wita.
Pengunjung bisa menikmati semua penampilan sesuai dengan selera, apalagi gelaran F8 menyiapkan empat zona dengan pementasan berbeda-beda.
Mulai dari zona 1 hinga zona 4. Zona 1 dan empat merupakan area kuliner.
Sementara zona 2 dan 3 merupakan panggung musik dan penampilan seni.
Khusus zona dua, harus diakses dengan tiket konser seharga Rp 200 ribu.
Sementara zona 3 adalah panggung utama, tempat pembukaan dan penutupan F8 serta berbagai penampilan musik dan fashion show.
Di panggung utama atau zona 3 Panitia F8 mempersembahkan musik rakyat atau tradisional (folk) untuk mengingatkan masyarakat terhadap budaya-budaya tanah air.
Sementara di zona 2, tampil menghibur penonton, Danilla dan RAN.(*)