Partai Politik
Tujuh Ketua Parpol Bertemu Bahas Calon Wakil Bupati Lutim, Ini Hasilnya
Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Aripin mengatakan pertemuan parpol pengusung dihadiri oleh tujuh parpol, minus PKB.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Muh. Irham
MALILI, TRIBUN-TIMUR.COM - Tujuh ketua parpol pengusung Husler-Budiman sudah bertemu di Aula Rujab Bupati Luwu Timur, Jumat (2/9/2022) malam.
Hadir Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Aripin, Ketua PDIP Budiman, Ketua PAN Usman Sadik, Ketua Hanura Andi Hikmad.
Kemudian, Ketua PBB Abduh, Ketua Gerindra Andi Baharuddin diwakili sekretarisnya Suardi dan Ketua PKS Suardi Ismail.
Sementara Ketua PKB Luwu Timur, Sunawar Arisal berhalangan hadir.
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari undangan Ketua DPD Golkar Luwu Timur sebagai inisiator dalam rangka penjaringan calon Wakil Bupati Luwu Timur sisa masa jabatan 2021-2026.
Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Aripin mengatakan pertemuan parpol pengusung dihadiri oleh tujuh parpol, minus PKB.
"Hasil keputusan rapat parpol pengusung akan mengagendakan melakukan pertemuan kedua, direncanakan pekan depan," kata Aripin usai pertemuan.
Aripin menambahkan, dari hasil musyarawarah, ketua parpol pengusung menyepakati tiga poin.
Pertama para calon, dipertemukan oleh ketua Partai Golkar selaku inisiator dan Bupati Luwu Timur, Budiman selaku Ketua PDIP, dalam rangka silaturahmi.
Kedua, akan dibuat dua draft. Draft pertama musyawarah untuk mufakat delapan parpol pengusung.
"Ini untuk mengkerucutkan dua nama dari bakal calon pendaftar," ujar Ketua DPRD Luwu Timur ini.
Apabila draft pertama tidak menemukan titik temu, Aripin mengatakan maka berlaku lah draft kedua yaitu voting untuk mencapai mufakat.
"Pada dasarnya, pemkab dan DPRD tidak tinggal diam terkait proses pemilihan wakil bupati," imbuh Aripin.
Saat Pilkada, ada delapan partai yang mengusung pasangan Husler-Budiman yaitu Golkar (7 kursi), PAN (4 kursi), Gerindra (4 kursi).
Kemudian Hanura (3 kursi), PDIP (3 kursi), PKB, PBB dan PKS masing-masing 1 kursi.
"Partai pengusung upayakan musyawarah untuk mufakat, mengkerucutkan dua nama calon wakil bupati," kata Aripin.