Bencana Alam
Angin Puting Beliung Sapu Desa Passimarannu, Sinjai, Rumah Penyimpanan Barang Warga Hancur
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya saja atap seng tampak porak poranda mengalami rusak berat.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Muh. Irham
SINJAI, TRIBUN-TIMUR.COM - Rumah penyimpanan barang milik Tampa di Dusun Sapu, Desa Passimarannu rusak setelah diterjang angin puting beliung, Selasa (30/8/2022) dinihari.
Rumah tersebut dihantam angin puting beliung saat hujan lebat melanda daerah tersebut.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya saja atap seng tampak porak poranda mengalami rusak berat.
"Rumah penyimpanan barang milik Tampa itu mengalami kerusakan setelah diterjang angin puting beliung melandanya," kata Kepala Badan Penananggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Budiaman.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun atap dan balok mengalami rusak parah.
Rumah tersebut tidak ditempati dan oleh pemilik rumah menjadikan sebagai tempat penyimpanan barang, pakaian, gabah dan peralatan lainnya.
Sepekan terakhir ini, Kabupaten Sinjai dilanda puting beliung selama dua kali.
Pada Senin (22/8/2022) lalu, lima rumah hancur atapnya karena diterjang puting beliung.
Rumah tersebut berada di Jl Udang, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara.
Pasca angin puting beliung, para pemilik rumah berharap bantuan atap seng dan balok.
Agar tidak kehujanan, para korban berharap donasi atap seng dari pemerintah atau dari dermawan.
Setelah peristiwa tersebut, Dinas Sosial Sinjai turun membawakan bantuan makanan siap saji dan tenda.
Budiaman menyampaikan di Sinjai terdapat sejumlah daerah yang telah dilanda bencana angin puting beliung.
Daerah tersebut adalah Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur dan Kecamatan Pulau Sembilan.
Dari sejumlah peristiwa itu tak ada korban jiwa. Hanya saja kerugian material mencapai puluhan juta rupiah. (*)