PSM Makassar
PSM Makassar vs Persib Bandung di Liga 1, Main Hari Kerja dan Larut Malam Tiket Tetap Soldout!
PSM Makassar vs Persib Bandung di Liga 1 2022/2023 pekan ketujuh berlangsung di Stadion BJ Habibie Kota Parepare, Senin (29/8/2022), Pukul 21.00 Wita
TRIBUN-TIMUR.COM - Tiker pertandingan PSM Makassar vs Persib Bandung pada pekan ketujuh Liga 1 2022/2023 soldout alias habis terjual.
Padahal laga PSM Makassar vs Persib Bandung di lanjutan Liga 1 2022/2023 digelar pada hari kerja dan juga larut malam.
Pertemuan PSM Makassar vs Persib Bandung di Liga 1 2022/2023 pekan ketujuh bakal berlangsung di Stadion BJ Habibie Kota Parepare, Senin (29/8/2022), Pukul 21.00 Wita.
Berdasarkan data yang diperoleh Tribun-Timur.com beberapa jam sebelum kickoff tiket yang dijual sudah habis.
Penjualan tiket laga kandang PSM Makassar sendiri termasuk kontra Persib Bandung ini dilakukan secara online.
Pihak manajemen PSM Makassar menggandeng kiostix.com untuk penjualan tiket laga kandang skuad Juku Eja.
"Maaf, tiket tak tersedia," tulis pihak kiostix.com di laman resminya.
Harga tiket untuk tribun terbuka selatan yang masih tersedia Rp 50 ribu. Harga yang sama untuk tribun terbuka utara.
Tribun terbuka timur seharga Rp 75 ribu.
Tiket Vip selatan dan utara seharga Rp 200 ribu. Vip utama seharga Rp 300 ribu.
Sekedar diketahui PSM Makassar sebelumnya sudah melakoni tiga laga kandang.
Yakni kontra Bali United, Persija Jakarta dan Arema FC.
Ketiga laga tersebut tiket yang dijual secara online juga terjual habis.
Tiga pertandingan sebelumnya, penonton yang hadir melebihi 18 ribu orang.
Saat PSM Makassar lawan Bali United jumlah penonton sebanyak 18.436.000 ribu orang.
Lawan Persija sebanyak 18. 236.000 ribu penonton yang hadir.
Dan laga lawan Arema Fc jumlah penonton mencapai 18.383 ribu orang.
Kali ini, PSM Makassar melawan Persib Bandung diprediksi jumlah penonton melebihi 18.000 ribu seperti laga-laga sebelumnya.
Walaupun pertandingan digelar malam, namun tetap menyita perhatian para penikmat sepak bola.
Terlebih lawan laskar pinisi kali ialah maung bandung yang diisi mantan bintang PSM Makassar Marc Klok.
Hal ini menambah daya tarik pertandingan mengingat Marc Klok selama tiga musim memperkuat pasukan ramang.
Selain itu, duel lini tengah akan tersaji antara Wiljan Pluim dan Marc Klok.
Dua pemain ini berasal dari Belanda dan pernah berjuang bersama saat berskostum kapal pinisi di dada musim 2017-2019.
Laga besok menjadi pertarungan Wiljan Pluim dan Marc Klok yang kini berbeda klub.
Wiljan Pluim tetap menunjukkan loyalitasnya bagi klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel), sedangkan Marc Klok kini membela klub kebanggaan masyarakat Bandung.
Pertarungan kedua pemain di lapangan tengah diprediksi tak akan terelakkan. Apalagi Wiljan Pluim pemain tipikal gelandang serang, sementara Marc Klok tipikal gelandang box to box.
Wiljan Pluim tak diragukan kemampuannya. Dia menjadi salah satu gelandang terbaik di Liga 1 Indonesia.
Bernardo Tavares Sindir PT LIB
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyoroti jadwal laga PSM Makassar lawan Persib Bandung yang harus bermain malam.
Bernardo Tavares menyebut orang yang membuat jadwal pertandingan tak akan hadir di stadion.
Awalnya laga PSM dan Persib Bandung dijadwalkan Minggu (28/8/2022) pukul 17.00 Wita.
Namun, PSM meminta perubahan jadwal ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan menggeser sehari.
Sebab skuad Laskar Pinisi sebelumnya harus bermain di final AFC Cup 2022 lawan Kuala Lumpur City FC di Stadion Kuala Lumpur, Cheras, Malaysia pada Rabu (24/8/2022).
Baca juga: Ini 2 Pemain Persib Bandung Bobol Gawang PSM Makassar Musim Lalu, Cetak Gol Menit Pertama
Baca juga: Head to Head PSM Makassar vs Persib Bandung, Marc Klok Cs Tak Pernah Menang di Kandang Juku Eja
Pertandingan padat dan jarak tempuh jauh menjadi alasan bagi PSM meminta pengunduran jadwal.
PT LIB pun menerima permintaan PSM dengan menggeser sehari, tetapi jadwal awal bermain 17.00 Wita diubah menjadi 21.00 Wita.
"Siapapun yang membuat schedule bahwa akan bermain jam 9 malam, saya garansi besok tidak akan nonton di stadion," sebutnya saat konferensi pers, Minggu (28/8/2022).
Menurutnya, orang atau pihak yang membuat jadwal pertandingan tersebut tidak memikirkan soal passion suporter.
Memang di Jakarta jam 8 malam, tapi di Parepare sudah jam 9 malam.
"Orang-orang yang membuat jadwal tersebut tidak memikirkan soal passion dimiliki oleh suporter. Okelah itu memang jam 8 (malam) di Jakarta, tapi di sini sudah jam 9 malam," tuturnya.
Ia menilai ini tidak bagus bagi suporter. Apalagi mereka harus melakukan perjalanan jauh. Begitu pun dengan pemain.
"Ini tidak bagus ke suporter, belum lagi harus melakukan perjalanan ke Makassar atau rumahnya masing-masing. Ditambah lagi pemain harus melakukan perjalanan," ucap pelatih 42 tahun ini.
Makanya, Bernardo Tavares tak segan menyampaikan orang yang buat jadwal kemungkinan besar tidak pernah bermain sepakbola.
"Jadi orang-orang yang membuat jadwal ini kemungkinan besar tidak pernah menjadi pemain sepakbola dan pelatih sepakbola," tegasnya.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita