Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Yayasan Hadji Kalla Bersama ITMI Ajar Baca Alquran Braille kepada Tunanetra

Ia pun sangat senang bisa mengajar para teman netra muslim. Apa lagi mereka punya semangat tinggi untuk belajar.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Ina Maharani
handover
Yayasan Hadji Kalla (YHK) bersama Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia (ITMI) menggelar baca Al-Quran Braille untuk tunanetra di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). 


 
 
 
 
 
 
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Yayasan Hadji Kalla (YHK) bersama Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia (ITMI) menggelar baca Al-Quran Braille untuk tunanetra di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).


Ini merupakan progam baru dari YHK bersama ITMI. Pertama kali dilaksanakan pada Jumat (25/8/2022) dan akan dirutinkan mulai pekan ini. 


Program Bidang Islamic Care YHK tersebut dilaksanakan di Masjid Agung Syekh Yusuf, Gowa selama tiga kali dalam sepekan.

 

Mereka diberikan pendampingan, dari belajar mengenal huruf braille hingga bisa membaca Quran dengan lancar.


Secara intensif akan diadakan pertemuan dengan para Teman Netra (sebutan untuk kelompok disabilitas tunanetra) dan para pengajar/pembina untuk belajar satu per satu huruf hijaiyah braille. 


Mereka akan dibimbing langsung oleh guru berpengalaman yang juga merupakan seorang tunanetra


Selain itu, juga akan ada pembekalan keagamaan lain, seperti ilmu akhlak dan dakwah.


Tak hanya di Gowa, YHK juga menjalankan program yang sama di Kota Makassar. 


Program Manager Islamic Care YHK, Salman Febriyansyah mengatakan, Gowa dan Makassar dipilih berdasarkan hasil analisa data dan survei  oleh tim Islamic Care.


Hasil data dan survei tersebut menunjukkan ada ratusan teman netra muslim membutuhkan bimbingan baca Al-Quran.


Mereka belum mendapatkan pembinaan rutin khusus keagamaan. Sementara, jumlah tunanetra muslim yang terdata di Gowa dan Makassar mencapai 400 orang.


“Dari awal memulai program ini, kita melihat bahwa ada banyak teman netra membutuhkan pembimbingan dan tempat belajar mengaji atau membaca Al-Quran dengan huruf braille. Hingga akhirnya kita memutuskan untuk memulai program ini di wilayah terdekat dulu dengan melihat urgensi yang ada, yakni di Makassar dan Gowa,” terangnya melalui keterangan tertulis diterima tribun-timur.com, Minggu (28/8/2022).


Salman menyampaikan, target awal dari program ini adalah untuk menyasar para teman netra muslim di Sulsel yang belum mampu membaca Alquran braille dengan baik dan benar. 


Jumlah peserta ada 10 orang per titik dengan jumlah total penerima manfaat 20 peserta pelatihan dan dua orang pembina baca Quran braille.


Salah satu pembina yang dihadirkan adalah Rustam Isnaeni. Rustam seorang mentor baca Alquran braille sekaligus qori berpengalaman selama bertahun-tahun mengajar membaca braille di banyak tempat.


Ia pun sangat senang bisa mengajar para teman netra muslim. Apa lagi mereka punya semangat tinggi untuk belajar.


"Senang rasanya bisa mengajar teman-teman di sini, ketika bisa membagi ilmu itu rasanya sangat bahagia. Saya dipertemukan dengan orang-orang yang punya semangat belajar besar. Terima kasih juga untuk Yayasan Hadji Kalla atas kesempatan ini," ucapnya.


Sementara, Ketua ITMI Sulsel, Hamzah Yamin berharap melalui  program ini semakin banyak teman netra yang terbantu.


Utamanya bagi mereka yang ingin belajar membaca Alquran braille. Semoga program ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak wilayah di Sulsel.


"Banyak yang ingin belajar membaca braille dan Al-Quran braille, tapi tidak semua bisa punya akses untuk belajar. Bersyukur kita dipilih untuk jadi bagian dari program ini, dan tentu ada juga campur tangan dari tim Yayasan Hadji Kalla di dalamnya. Kita juga patut bersyukur dan berterima kasih, karena ada Yayasan Kalla dengan program-program pemberdayaannya yang banyak menyasar orang-orang spesial seperti kami agar bisa terus belajar dan berusaha, membuat kami lebih bersemangat untuk menjadi lebih baik. Kami berharap program ini terus ada dan bisa menjaring penyandang netra lain yang ada di Sulsel," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved