Mundur Usulkan Interpelasi Bupati Torut, Kader Sebut Gerindra Khianati Masyarakat
Fraksi Gerindra mundur lantaran diperintah oleh Ketua DPC Gerindra Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Waode Nurmin
TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE - Fraksi Gerindra mundur sebagai pengusul Hak Interpelasi Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.
Hal ini diungkap salah satu anggota Fraksi Gerindra, DPRD Toraja Utara, Marthen Bida, Sabtu (20/8/2022).
Marthen mengungkap, Fraksi Gerindra mundur lantaran diperintah oleh Ketua DPC Gerindra Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong.
Frederik Victor Palimbong juga merupakan Wakil Bupati Toraja Utara.
"Iya, itu perintah dari pak Wakil (mundur), alasannya karena beliau satu paket dengan Bupati," ungkapnya via seluler Sabtu (20/8/2022) sore.
Namun Marthen mengaku kecewa. Ia bahkan menyebut Gerindra telah mengkhianati masyarakat.
"Karena dalam interpelasi ini kita memperjuangkan masyakarat, demi kebaikan masyarakat," katanya.
"Tapi mundur. Gerindra telah mengkhianati masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, tiga anggota fraksi yang tak hadir pada paripurna Jumat (19/8/2022) pun perintah ketua DPC.
Dirinya sendiri hadir karena sudah komitmen mendukung interpelasi tersebut.
"Saya memang dari awal bersikeras mendukung interpelasi, karena saya yakin yang saya lakukan demi kepentingan masyarakat," ujarnya.
"Nanti kan masyarakat bisa menilai, siapa yang konsisten dan siapa yang tidak," tandasnya.
Sebelumnya, Fraksi Gerindra diisukan akan mundur sebagai pengusul hak interpelasi Bupati Toraja Utara.
Apalagi sejak Gerindra dinakhodai oleh Frederik Victor Palimbong alias Dedy.
Dedy saat dikonfirmasi juga tak mengakui interpelasi tersebut.