Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Indonesia Shopping Festival 2022 Hadir Bawa Misi Pertumbuhan Ekonomi di Makassar

Ricky Theodores mengatakan Indonesia Shopping Festival 2022 merupakan inovasi yang dilakukan oleh APPBI

Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Waode Nurmin
Tribun-Timur.com/Wahyudin Tamrin
Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Mohammad Roem bersama Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Sulselbar Ricky Theodores foto bersama usai launching Indonesia Shopping Festival (ISF) di Nipah Mall, Jl Urip Sumoharjo Makassar, Kamis (11/8/2022). 

Hal ini terinisiasi oleh usia Republik Indonesia pada Agustus tahun ini, yakni 77 tahun.

Selain pesta diskon, hadir pula pameran produk dalam negeri dan UMKM di seluruh pusat perbelanjaan.

Untuk bisa kembali bangkit pasca kontraksi pertumbuhan tiap tahun atau year on year, dibutuhkan kerja sama antara ritel besar dan kecil.

Untuk itu, kedepannya akan ada kesempatan bagi UMKM dan jenama lokal untuk masuk ke dalam pusat perbelanjaan.

Tak sampai di situ, Indonesia Shopping Festival 2022 juga dimeriahkan dengan festival kuliner khas nusantara, pertunjukan kesenian daerah, dan kolaborasi program masing-masing pusat belanja pada periode Indonesia Shopping Festival 2022.

“Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan tingkat pengunjung setelah melandainya pandemi. Rata-rata persentasi traffic nasional di berbagai pusat perbelanjaan masih di angka 70-80 persen dibandingkan masa sebelum pandemi di tahun 2019," katanya.

"Tentu ini salah satu upaya kita untuk melakukan percepatan dan menyemarakkan kembali pusat perbelanjaan,” sambungnya.

Gelaran ini diharapkan mampu menstimulasi gairah belanja dan kunjungan masyarakat ke pusat perbelanjaan.

Hadir dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Muhammad Roem menuturkan pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi gelaran Indonesia Shopping Festival 2022.

Menurutnya, gelaran seperti ini memang diperlukan selain menggairahkan kegiatan belanja secara luring juga memberikan kesempatan pada konsumen untuk memperoleh barang berkualitas dengan harga miring.

“Kami di pemerintahan secara general bertugas memfasilitasi program ini yang merupakan kolaborasi bersama antara industri, seluruh mal, dan bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Makassar," katanya.

"Kami dari Dinas Pariwisata bertugas mengaktivasi program di mal-mal agar bisa terjadi peningkatan target kunjungan dari segi wisata kuliner dan belanja di Kota Makassar,” tambahnya.

Roem juga menambahkan festival ini merupakan ‘pemanasan’ untuk beberapa agenda-agenda besar di Makassar.

Seperti Great Sale yang merupakan agenda tahunan dalam rangka HUT Kota Makassar di November mendatang dan juga Makassar International Eight Festival and Forum atau yang populer dikenal festival F8.

Walaupun tingkat kunjungan belum seperti 2019 tapi setidaknya sudah merangkak naik.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved