Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

KKB Papua

Sosok Egianus Kogoya, Pimpinan KKB yang Diduga di Balik Pembantaian 10 Warga Sipil di Nduga

Saat ini polisi mengirim satu tim ke lokasi kejadian untuk melakukan identifikasi.

Editor: Muh. Irham
Istimewa
Nama Egianus Kogoya, pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Kabupaten Nduga, Papua, kembali disebut-sebut terkait dengan aksi penembakan dan pembunuhan 10 warga Sipil di Nduga 

Polda Papua menyebut, Egianus dan anggotanya punya 15 pucuk senjata api yang semuanya hasil rampasan dari pos keamanan.

Baca juga: Jumlah Tewas Korban Sipil Pembantaian KKB di Kabupaten Nduga Papua 10 Orang: Ini Identitasnya

"Terdapat sekitar 15 pucuk senjata organisasi milik TNI-Polri dan itu hasil rampasan," ungkap Dirkrimum Polda Papua Kombes Pol Faizal, belum lama ini.

Dua dari antara belasan pucuk senjata itu mematikan; Granade Launcher Mortir (GLM) atau granat pelontar, dan senjata Minimi yang mampu menembakkan 1000 amunisi dalam 1 menit.

"Minimi satu pucuk sedangkan GLM ada dua, itu digunakan saat mereka beraksi yang menewaskan satu perwira TNI AL beberapa waktu lalu," ujarnya. 

Memburu kelompok kriminal bersenjata di Papua tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan.

Pasalnya kondisi geografi dan medan yang sulit menjadi kendala aparat gabungan dalam bertindak.

Selain, anggota KKB kerap berpindah lokasi dalam melancarkan aksinya.

KKB pimpinan Egianus pernah menyerang Pos Satgas Marinir Perikanan Quari Bawah Kernyam, Kabupaten Nduga pada Sabtu (26/3/2022).

Dalam aksinya, Egianus dan pasukannya melakukan penyerangan Pos TNI AL secara membabi buta. 

Granat ditembakkan ke pos dari jarak dekat hingga menewaskan komandan pos dan melukai 8 prajurit. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved