Rambu Solo
Viral! Kerbau Ngamuk di Acara Rambu Solo, Dua Warga Diseruduk Satu Pingsan
Seekor kerbau mengamuk saat acara Rambu Solo (kematian) dan menyeruduk warga viral di sosial media, Selasa (5/7/2022).
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM - Seekor kerbau mengamuk saat acara Rambu Solo (kematian).
Kerbau yang menyeruduk warga itu sontak viral di sosial media, Selasa (5/7/2022).
Setelah dicari tahu, peristiwa itu terjadi di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Dalam video amatir beredar, tampak kerbau menyeruduk dua warga.
Bahkan salah satu korban jatuh pingsan akibat ditanduk kerbau di bagian perut dan kepala.
Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di Karatuan, Desa Uraso, Bastem.
Saat itu sedang berlangsung prosesi mantarima tamu (menerima tamu) acara rambu solo.
"Kondisi keduanya (korban) gawat, satu orang dari desa kami yang ditanduk kerbau," kata Kepala Desa Salubua, Bastem, Hermin via seluler Selasa (5/7/2022) malam.
Hermin menjelaskan, korban amukan kerbau merupakan seorang perempuan dan pria.
Korban perempuan kata dia, ditanduk dua kali saat berusaha menutupi mata kerbau dengan tikar.
Sedangkan korban pria, ditanduk saat berusaha menghindari kerbau.
Namun paling tragis dialami korban pria. Saat terjatuh ia masih ditanduk kerbau.
"Perempuan itu ditanduk dua kali, yang laki-laki pingsan setelah bagian perut dn kepalanya ditanduk kerbau," ucapnya.
"Kedua korban saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Palopo," ujarnya.
Sementara, update terbaru diperoleh Tribun Timur, kini kondisi dua korban mulai membaik.
Meski begitu keduanya masih menjalani perawatan intensif akibat luka diderita.
Kedua korban yakni Malluru, warga kota Palopo. Kemudian Eni, seorang guru honorer di SDN 638 Salubua, Bastem Utara. (*)