Yusuf Mansur
Benarkah Yusuf Mansur Kabur saat Rumahnya Digeruduk Massa? Keberadaan Ayah Wirda Mansur Terungkap
Saat didatangi massa yang terdiri dari pengurus dan jemaah Masjid Darussalam, Kota Wisata Bogor, Yusuf Mansur tak menampakkan batang hidungnya.
Hingga saat ini, kata Herry, para korban tak kunjung mendapatkan keuntungan.
"Investasi mulai 2009 akhir sampai 2010 awal (durasi investasi). Nah, sampai sekarang ini, enggak ada yang dikembalikan," lanjut Herry.
Sebelumnya, sambung Herry, ada dua orang yang awalnya sempat mendapat hasil investasi selama beberapa bulan.
Namun, pada kenyataannya tidak ada lagi yang mendapatkan keuntungan ataupun pengembalian dari investasi tersebut.
Total Kerugian Capai 46 M
Jumlah total nominal investasi para jemaah dan pengurus Masjid Darussalam Kota Wisata, diklaim mencapai Rp 46 miliar.
Bahkan, ada beberapa orang yang berinvestasi hingga miliaran rupiah kepada Ustaz Yusur Mansur.
"Dari 250 orang (investor), uang yang terkumpul waktu itu (mencapai) Rp 46 miliar," kata Herry.
Salah seorang investor, kata Herry, bahkan sampai menjual tempat tinggalnya untuk mengikuti investasi batu bara milik Yusuf Mansur.
Dari hasil menjual rumahnya, NK mendapatkan uang sebesar Rp 700 juta.
"Terus yang Rp 500 juta diinvestasikan ke batu bara," ungkap Herry.
Sementara sisanya, untuk biaya mengontrak rumah.
Yusuf Mansur Disebut Kabur
Herry mengatakan bahwa puluhan orang itu datang untuk berdialog langsung dengan Yusuf Mansur.
Namun, mereka tidak bertemu dengan Ustaz Yusuf Mansur secara langsung.
Alih-alih bertemu dengan yang bersangkutan, para korban malah bertemu dengan orang yang mengaku kuasa hukum Ustaz Yusuf Mansur.
"Jam 09.15 WIB (Senin) kita sudah di sana. Kita berdiri, kita enggak mau masuk ke dalam (kediaman Yusuf Mansur). Karena kalau masuk ke dalam, katanya enggak boleh direkam. Ya kita (menyampaikan tuntutannya) di tengah jalan," ujar Herry.
Menurut Herry, penyampaian tuntutan itu berlangsung selama 1,5 jam meski tidak ada Yusuf Mansur dilokasi kejadian.
(Tribunnews.com/ Salma/ Galuh, Tribun-Timur.com/ Sakinah Sudin)