KUA Pallangga
Rumah Sakinah Jadi Program Unggulan KUA Palangga Kabupaten Gowa
Rumah Sakinah merupakan salah satu program unggulan Kantor Urusan Agama (KUA), Kecamatan Palangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Rumah Sakinah merupakan salah satu program unggulan Kantor Urusan Agama atau KUA Palangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Hal itu disampaikan Kepala KUA Kecamatan Palangga Gowa, Mulkam di Podcast Tribun Timur dengan tema Pelayanan Keagamaan pada KUA, Rabu (15/6/22).
Menurutnya, masyarakat di Palangga merupakan masyarakat agamis dan sangat taat menjalankan keagamaannya.
Bahkan masyarakat tidak mudah terpengaruh dengan ajaran yang menyimpang.
"Sehingga kita lebih mudah menjalankan program keagamaan yang diberikan kepada kami sesuai dengan PMA 34 tahun 2016," katanya.
"Ada beberapa konsep yang telah kita jalankan yakni pelayanan dan pembinaan. Jadi inilah yang kami terapkan sesuai aturan yang berlaku," sambungnya.
Kata dia, pihaknya terus bersosialisasi kepada masyarakat dengan program yang ada di KUA Palangga dengan langsung bersentuhan masyarakat.
Sehingga lanjutnya, pihaknya harus memahami kultur yang ada.
"Ini merupakan tantangan bagi kami untuk menerapkan peraturan PMH secara maksimal," ucapnya.
Dalam sistem pelayanan kami penataan ASN, kenapa? Karena yang mendukung program kementerian agama adalah SDM dan perlunya pemberdayaan SDM yang lebih maksimal," beber Mulkam.
Sehingga harus membagi tugas sesuai dengan SK yang dipegang masing-masing ASN.
"Alhamdulillah pelayanan pernikahan kami adalah salah satu pelayanan yang sangat direspon masyarakat," ujarnya.
Sekarang ini, KUA bukan hanya mengurusi asmara namun telah berubah dan menangani sejumlah program.
Dia mengaku hal itu merupakan tantangan yang harus dihadapi.
Mulkam mengatakan pada UU 34 tahun 2016, mengedepankan peran penyuluh.
Sehingga peran penyuluh di Kementerian Agama ini harus direspon secara maksimal di tengah masyarakat.
Pasalnya, penyuluh merupakan ujung tombak KUA.
"Kenapa? Karena semua bentuk pembinaan itu dilakukan oleh program kepenyuluhan," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga sudah bentuk Rumah Sakinah. Rumah Sakinah ini dibentuk di setiap desa di Palangga.
Rumah Sakinah program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Banyak program KUA yang belum tersampaikan ke masyarakat karena orang-orang kita masih berbicara kemampuan personality jadi bukan kemampuan secara kelembagaan. Dengan adanya permasalahan tersebut sehingga kita buat Rumah Sakinah di setiap desa yang ada di Palangga," katanya.
"Alhamdulillah sekarang sudah empat rumah sakinah yang berjalan di Kecamatan Palangga," katanya
Rumah Sakinah memiliki peran penting. Karena semua ASN di KUA Kecamatan Palangga akan berkantor di desa dan kelurahan.
"Jadi nanti ini yang tersisa di kantor hanya administrator dan penghulu. Jadi tidak ada lagi ASN yang berdiam di kantor KUA," katanya.
Dia mengaku pihaknya juga telah bersinergi dengan camat, kapolsek, dan danramil dan semua merespon dengan program tersebut.
"Terus terang saja jika kita hanya di kantor saja tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat bisa dibilang datanya kurang valid. Kalau ASN bersentuhan langsung dengan masyarakat saya yakin KUA Palangga mempunyai data valid," sebutnya.(*)
Laporan Tribun-Timur.com, Sayyid Zulfadli
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Kepala-KUA-Kecamatan-Palangga-Gowa-Mulkam-di-podcast-Tribun-Timur.jpg)