Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub 2024

Kader Golkar Sulsel Terbelah Menuju Pilgub 2024

Kader Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) disebut terbelah pasca Ilham Arief Sirajuddin (IAS) kembali ke partai beringin rindang.

TRIBUN-TIMUR.COM/ARI MARYADI
Kolase foto Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe dan mantan Plt Ketua DPD I Golkar Sulsel tahun 2008-2009 Ilham Arief Sirajuddin. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kader Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) disebut terbelah pasca Ilham Arief Sirajuddin (IAS) kembali ke partai beringin rindang.

Terlebih saat ini, IAS disebut menambah figur calon gubernur di internal Golkar.

Sebelum IAS mencuat sebagai kader Golkar yang akan maju Pilgub 2024, terlebih dulu nama Wali Kota Parepare sekaligus Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe.

Kemudian, Wakil Ketua Umum DPP Golkar Erwin Aksa, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Bupati Bone Andi Fahsar M Padjalangi, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak.

IAS sendiri punya asa maju kembali calon Gubernur Sulawesi Selatan.

Kontestan Pilgub Sulsel 2013 itu mulai roadshow di wilayah Selatan, Ajatappareng, hingga Luwu Raya dalam dua pekan ini.

Keinginan IAS mendapat dukungan dari Wakil Ketua Umum DPP Golkar, HAM Nurdin Halid.

Nurdin mengajak para loyalisnya mendukung IAS.

Loyalis IAS itu antara lain Wakil Bupati Bone sekaligus Ketua Harian Golkar Bone Ambo Dalle.

Ketua DPRD Maros Andi Patarai Amir, Wakil Ketua DPRD Makassar Andi Nurhaldin Nurdin.

Ketua DPRD Enrekang Idris Sadik, Wakil Ketua DPRD Jeneponto Irmawati, Wakil Ketua DPRD Pinrang Syamsuri.

Kemudian mantan Ketua DPRD Bulukumba sekaligus mantan Ketua Golkar Bulukumba Andi Hamzah Pangky.

Ketua Harian DPD I Golkar Sulsel Kadir Halid, Wakil Sekretaris DPD I Golkar Sulsel Irwan Muin, Nasruddin Upel.

Mantan Ketua DPRD Makassar sekaligus mantan Ketua Golkar Makassar Farouk M Betta.

IAS sudah mulai roadshow ke Selatan, Ajatappareng, hingga Luwu Raya menemui relawannya.

"Pilgub itu November 2024 pi, tergantung hasil pemilu 2024. Jadi kita fokus dulu pemenangan partai Golkar, menang pileg dan menangkan Pak Airlangga Pilpres," kata IAS ditanya roadshownya ke daerah, Sabtu (11/6/2022).

IAS mengatakan, turun ke daerah untuk menemui para relawannya di Pilgub Sulsel 2024.

Ia mengajak relawannya memenangkan Golkar dan Airlangga Hartarto di pemilu 2024.

"Saya jalan ke daerah, itu menemui dan silaturahmi relawan saya di Pilgub 2013. Pilgub itu tergantung hasil pemilu, saya fokusnya menangkan pemilu dan pilpres. Saya ke daerah hanya ketemu relawan, saya tidak pernah bicara ke kader Golkar bicara Pilgub," katanya.

"Tapi ada orang-orang yang mau jadi calon gubernur pada ketakutan, karena saya sudah jalan, padahal saya jalan untuk ketemu relawan, ternyata ada orang ketakutan karena belum ada relawan Gubernurnya," tukasnya.

Dukungan untuk Taufan Pawe

Sejumlah Ketua DPD II Golkar kabupaten/kota menyatakan dukungannya kepada Ketua DPD I, Taufan Pawe maju calon Gubernur Sulsel 2024.

Ketua-ketua DPD II itu antara lain Ketua Golkar Selayar Muh Basli Ali, Ketua Golkar Bantaeng Meyrza Farid Arman, Ketua Golkar Lutim Aripin.

Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Aripin menegaskan sikap Golkar Luwu Timur jelas kepada sosok TP.

Sebagai ketua Golkar Luwu Timur, pastinya mendorong ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe sebagai Gubernur Sulsel,"

"Kalau masalah dukungan pilgub kami pastinya mendorong bapak Taufan Pawe," kata Aripin, Kamis (9/6/2022).

Tak ketinggalan Bupati Selayar Basli Ali menyatakan, kader Golkar Selayar siap memenangkan Pemilu 2024 dan memenangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto calon presiden serta Taufan Pawe calon gubernur Sulsel.

"Kita hadiri di sini menggunakan baju yang sama bergambarkan bapak Airlangga dan Taufan Pawe. Keduanya merupakan harapan Indonesia dan Sulsel kedepan. Airlangga presidenku, Taufan Pawe gubernurku," kata Basli Ali mengajak simpatisan dan keder Golkar.

Ketua DPD II Golkar Bantaeng, Meyrza Farid Arman mengungkapkan, puluhan tokoh masyarakat pendukung Prof Nurdin Abdullah sewaktu menjabat bupati Bantaeng selama dua periode.

"Tokoh masyarakat dari masing-masing kacematan Bantaeng pejuang Bapak Prof Nurdin Abdullah menyatakan dukungan ke bapak TP," kata Meyrza.

Anak mantu mantan Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah ini menjelaskan, dukungan tokoh masyarakat ini karena Taufan Pawe dinilai bisa memberikan perubahan yang lebih untuk Sulsel.

Hal itu bisa dilihat dari Kota Parepare selama TP menjabat dua periode.

"Kami yakin bapak Taufan Pawe bisa memajukan Sulsel lebih baik. Kita bisa lihat sendiri Kota Parepare sangat maju. Masyarakat disana sudah merasakan manfaatnya disana," katanya.(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved