Baznas Dukung Kurban di Sentra Ternak Demi Perluas Penerima Manfaat dan Cegah Penularan PMK
Kepala Lembaga Pemberdayaan Peternak Mustahik (LPPM) Baznas RI, Ajat Sudrajat mendukung terbitnya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Editor:
Sudirman
Dokumentasi
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ditemukan di Gresik, Sidoarjo, Mojokerto dan Lamongan. Untuk mengantisipasinya Kementerian Pertanian secara aktif telah melakukan upaya pencegahan terjadinya penyebaran dan tracing penyakit ini.
Sebagai informasi, Baznas memiliki program Balai Ternak, sebuah program menumbuhkan sentra-sentra produksi guna meningkatkan populasi juga untuk mensuplai di wilayah masing-masing bahkan memenuhi kebutuhan wilayah Jabodetabek.
"Baznas juga sudah memulai program kurban dalam kemasan. Daging kurban yang sudah diolah kami didistribusikan ke daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar)," ujarnya.
Baznas pernah menyalurkan hewan kurban dalam kemasan ke daerah Miangas, perbatasan Indonesia utara.
"Selain mendukung program Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), kami juga mendukung program penanganan stunting," pungkasnya.
Berita Terkait