Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sakir Bujuk Istrinya untuk Rujuk Tapi Ditolak, Malah Berujung Tragis

Namun keheningan malam itu berubah saat suara Nur Isya berteriak meminta tolong

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Waode Nurmin
Tribun Bali/Prima
Ilustrasi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI SELATAN- Seorang ibu rumah tangga di Dusun Bonto, Desa Songing, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan bernama Nur Isya menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga.

Nur Isya digorok oleh suaminya sendiri bernama Sakir pada Rabu (1/6/2022) malam.

Kakak korban bernama Hartina menjelaskan bahwa awalnya pelaku menemui istrinya di rumah orang tua

Dalam pertemuan itu, Sakir membujuk Nur Isya untuk rujuk.

Sebab rumah tangga mereka sedang tidak harmonis belakangan ini.

Orang tua Nur Isya bersama keluarga lainnya membiarkan mereka berdua membicarakan permasalahannya.

Dan meninggalkan keduanya di ruang tamu.

Pembicarakan keduanya berlangsung sampai malam sehingga keluarga memilih untuk tidur

Namun keheningan malam itu berubah saat suara Nur Isya berteriak meminta tolong

Rupanya Nur Isya berteriak karena digorok suaminya sendiri.

Orangtua korban dan keluarga lainnya sampai terbangun

Sementara Sakir sudah kabur

"Sakir ini mau rujuk sama istrinya. Tapi karena istrinya menolak permintaan rujuk itu, sehingga Sakir gorok leher istri," kata Hartina, Kamis (2/6/2022).

Atas kejadian itu, keluarga Nur Isya melarikannya ke Puskemas Samaenre, Kecamatan Sinjai Selatan, selanjutnya saat ini dirujuk di RSUD Sinjai.

Korban saat ini tidak sadarkan diri dan harus menjalani Operasi akibat luka menganga di lehernya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved