Pemkot Makassar
Danny Pomanto Agendakan Pelantikan Pejabat Pemkot Makassar Subuh-subuh
Agenda mutasi pejabat lingkup Pemerintah Kota Makassar ditunda. Sebelumnya pelantikan direncanakan hari ini, Selasa (31/5/2022).
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Agenda mutasi pejabat lingkup Pemerintah Kota Makassar ditunda. Sebelumnya pelantikan direncanakan hari ini, Selasa (31/5/2022).
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan, pelantikan akan dihelat pada Rabu (2/6/2022) mendatang.
Pelantikan kali ini beda dengan sebelumnya. Pelantikan akan dilakukan subuh-subuh pasca salat berjamaah.
"Jadi hari ini saya tunda. Kita tanggal 2 subuh. Jadi salat subuh berjamaah dulu baru kita pelantikan. Kenapa, karena agak terburu-buru ini, besok libur. Biar sekalian tanggal 2," ucap Danny Pomanto saat ditemui di Hotel Four Point, Selasa (31/5/2022).
Hanya saja, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan SDM Makassar, Andi Siswanta Attas mengaku belum mendapat perintah untuk melaksanakan pelantikan.
"Sampai sekarang tidak ada petunjuk pelantikan," tulisnya lewat pesan WhatsApp kepada Tribun-Timur.com.
Sebelumnya, Danny menyampaikan, mutasi menyasar pejabat eselon III dan IV.
Mulai dari jajaran Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Seksi, hingga tataran lurah.
Danny mengungkap, sekira 1.000 lebih pejabat yang akan dilantik pekan ini.
Teknisnya akan disesuaikan, apakah dilantik secara bersamaan atau terpisah.
"Ya bisa saja saya cicil, tapi kan kalau digabung semua 1.000an, kalau terlalu banyak rawan kesalahan juga. Tapi bisa saja menghampiri 1.000," ungkap Danny Pomanto saat ditemui di kediamannya, Minggu (29/5/2022) dini hari.
Danny menyampaikan sudah ada nama-nama yang dikantongi dari usulan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (PAD).
Sisa mencermati, siapa-siapa dari mereka yang betul layak mengisi kekosongan jabatan di Pemkot Makassar.
Danny menegaskan, ia tak mau para OPD asal mengusulkan nama.
Harus disertai dengan alasan jelas kenapa pejabat A diganti dan kenapa pejabat B ditunjuk untuk menggantikan.