Hujan Deras, Ratusan Rumah Warga Desa Karang-karangan Luwu Terendam

TRIBUNLUWU.COM, BUA - Hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Minggu (22/5/2022) malam.

Hujan deras ini menyebabkan ratusan rumah di Desa Karang-karangan, Bua, terendam.

Tidak hanya merendam rumah penduduk, air bahkan meluap hingga ke badan jalan Trans Sulawesi.

Mengakibatkan kemacetan panjang di ruas tersebut.

Informasi dihimpun, ketinggian air yang merendam permukiman warga mencapai 80 centimeter hingga 1 meter.

Kondisi ini memaksa warga untuk mengungsi.

Namun sebagian pula dari mereka bertahan di dalam rumah menunggu air surut.

"Banjir kali ini cukup parah, setiap tahun memang banjir begini, dulu tahun 2016 lebih besar banjirnya," kata warga Zainal.

Penyebabnya akibat saluran pembuangan air yang sempit.

"Air tidak mengalir dengan baik dan meluap ke permukiman kami," tuturnya.

Zainal menambahkan, sebagian warga korban banjir terpaksa mengungsi ke kios yang ada di tepi jalan.

Tempat itu dipilih karena tidak ada lagi lokasi terdekat yang bisa dijadikan tempat mengungsi.

"Semuanya terendam banjir, kami bingung mau mengungsi ke mana," ujarnya.

"Kami utamakan adalah perempuan dan anak-anak, kalau kami laki-laki biar bertahan di rumah sambil berjaga-jaga," tuturnya.

Meski ratusan rumah warga terendam dan puluhan warga mengungsi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Luwu belum terlihat berada di lokasi.

Kepala BPBD Luwu, Alamsyah, tidak merespon saat dihubungi.

Begitupun dengan Sekretaris BPBD Luwu, Aminuddin Alwi. (*)