Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Rampi

Mahasiswa Rampi Demo di Kantor Bupati Luwu Utara: Desak Gubernur Sulsel Minta Maaf

Mereka yang demo merupakan mahasiswa dari wilayah Rampi dan beberapa lembaga organisasi di Tana Luwu.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/CHALIK MAWARDI
Puluhan mahasiswa demo di Kantor Bupati Luwu Utara, Jalan Simpurusiang, Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, Rabu (18/5/2022). 

Bukan tidak ingin membangun kata dia, namun pembangunan itu dilakukan secara bertahap.

Mengingat kontur tanah di Rampi labil.

"Bukan kita tidak mau membangun nda, kenapa panjangnya kita tentu bertahap, kemampuan keuangan wilayah ini tidak sekuat yang kita pikirkan, kalau kali kalinya itu ke Rampi itu sekitar 80 kilo saya sudah cek, kita kasi anggaran ke teman-teman TNI saja untuk buka akses saja," sambung Sudirman.

Sambutan Sudirman ini disaksikan tamu undangan rapat paripurna HUT Luwu Timur.

Serta masyarakat luas melalui kanal YouTube yang disiarkan secara live oleh Kominfo Luwu Timur.

Sebelumnya, warga Rampi ingin keluar dari Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan dan bergabung dengan Kabupaten Poso di Sulawesi Tengah.

Alasannya, mereka tidak pernah mendapat perhatian serius.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved