DPRD Barru Minta Pengerjaan Jalan Poros Pekkae-Takkalalla Dipercepat
Jalur tersebut merupakan akses penghubung antar Pekkae, Kabupaten Barru, dengan Takkalalla, Kabupaten Soppeng, Sulsel.
Penulis: Darullah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNBARRU.COM, BARRU - DPRD Barru meminta akses jalan poros Pekkae-Takkalalla agar dipercepat pengerjaannya.
Agar supaya masyarakat bisa segera menikmati akses jalan tersebut.
Jalur tersebut merupakan akses penghubung antar Pekkae, Kabupaten Barru, dengan Takkalalla, Kabupaten Soppeng, Sulsel.
Hal tersebut diungkapkan Anggota DPRD Barru Fraksi Partai Golkar, Syamsuddin, Selasa (17/5/2022).
"Kami bersama anggota DPRD Barru lainya telah menemui pihak Dinas PU Pemprov Sulsel," ujarnya.
"Kami meminta agar kiranya akses jalan tersebut tidak ditunda dikerjakan," ungkapnya.
Pengerjaan jalan rusak tersebut, katanya, telah dilakukan pengambilan sampel led tanah oleh pihak terkait untuk diuji leboratorium.
"Nanti hasil pemeriksaan led tanah itu tiga minggu kemudian baru keluar," ungkapnya.
"Setelah hasilnya keluar, baru proyek jalan tersebut dilanjutkan lagi dikerjakan," tambahnya.
Sekedar diketahui anggaran perbaikan jalan rusak tersebut Rp 33 Milyar lebih dengan sumber dana dari APBD tingkat 1 Sulsel.
Proyek tersebut dikerjakan oleh PT USFATINDO selama 240 hari ditambah pemeliharan 365 hari, dengan konsultan pangawas PT Arista Cita.
Kondisi jalan tersebut kini rusak parah, karna menjadi kubangan tertampungnya air hujan yang mengendap berhari-hari pada saat pasca hujan.
Adapun titik jalan yang rusak di Jl Poros Pekkae-Soppeng ini antara lain di Lingkungan Aroppoe, Desa Tellumpanua, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru.
Kemudian di lingkungan Ele, Botto-botto, Lisu, Desa Lompo Tengah, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru.
Selanjutnya di Lingkungan Cempae, Desa Libureng, dan Desa Harapan, Tanete Riaja.
Laporan jurnalis TribunBarru.com, Darullah, @uull.dg.marala.