Ribuan 'Crazy Rich' Bugis Makassar Bakal Ngumpul di Hotel Claro Mulai Lusa, 3 Agenda Utama Mereka
Ribuan saudagar Bugis Makassar dari berbagai negara siap ke Makassar, Sulawesi Selatan ( Sulsel ).
TRIBUN-TIMUR.COM - Ribuan saudagar Bugis Makassar dari berbagai negara siap ke Makassar, Sulawesi Selatan ( Sulsel ).
Mereka akan menghadiri Pertemuan Saudagar Bugis Makassar ( PSBM ) XXII.
Acara tahunan yang tidak dilaksanakan dalam dua tahun sebelumnya karena pandemi Covid-19 ini digelar di Makassar selama tiga hari, Jumat - Ahad atau Minggu, 13-15 Mei 2022.
PSBM adalah agenda tahunan Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS).
“Hari Rabu saya ke Makassar untuk menghadiri PSBM,” kata Ketua Umum BPP KKSS, Muchlis Patahna via telepon, Senin (9/5/2022).
PSBM XIX dibuka Wapres Jusuf Kalla di Wisma Negara Center Point of Indonesia (CPI), Tanjung Bunga, Makassar, 16 Juni 2019 pagi.
Tiga agenda utama pada gelaran PSBM ke-22 ini.
Tetap digelar tiga hari.
Selain dialog ekonomi, juga ada Pertemuan Cendekiawan Bugis Makassar (PCBM) dan rapat kerja nasional (rakernas).
Hanya saja, PCBM ditunda dan dipindahkan pelaksanaannya ke Jakarta.
“PSBM ke-22 akan digelar tatap muka di Hotel Claro, Makassar,” ujar Muchlis.
Panitia PSBM XXII, Mansyur Siri menemui Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, di kediaman pribadi, Jl Amirullah, Makassar.
Ketua Panitia PSBM XXII juga sudah bertemu General Manager (GM) Hotel Claro, Anggiat Sinaga membahas acara tersebut.
“Kami sudah siap menyambut kedatangan pada saudagar dari seluruh penjuru dunia,” ujar Anggiat.
Menurut Mansyur, PSBM dirangkaikan beberapa acara. Antara lain, gerak jalan santai yang dipusatkan di Centre Point of Indonesia (CPI).
Acara ini diperkirakan diikuti 5.000-an saudagar Bugis Makassar dari berbagai penjuru Tanah Air dan dari luar negeri.
Para saudagar itu sebagian adalah crazy rich Bugis Makassar di perantauan.
Acara inti PSBM ini ialah ramah tamah dan silaturahmi, diperkirakan dihadiri sekitar 1.500-an saudagar Bugis Makassar.
“Kalau kita tidak batasi peserta mungkin bisa sampai 2.000 orang tapi nanti yang hadir sekitar 1500 orang,” kata Mansyur usai bertemu Danny.
Mansyur membeberkan, agenda ini bakal dihadiri dan dibuka langsung oleh mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Hotel Claro.
“Tema PSBM kali ini itu Kolaborasi Saudagar Bugis Makassar untuk Indonesia Sejahtera,” kata Muchlis, beberapa waktu lalu.
Menurutnya pertemuan kali ini diharap bisa memberikan efek positif ke Sulsel.
Terutama dengan hadirnya saudagar dan perantau-perantau Bugis Makassar yang sukses di luar Sulsel.
“Setelah tertunda, para perantau kini bisa pulang ke kampung halaman. Makanya kita harapkan nanti PSBM ini bisa berjalan istimewa,” tuturnya.
Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulsel Yusran IB Hernald menaruh harap pelaksanaan PSBM ini tidak hanya silaturahmi saja.
Namun membawa dampak untuk peningkatan ekonomi di Sulsel.
Apalagi ekonomi baru mulai pulih setelah tertekan pandemi Covid-19.
“Kita optimistis kehadiran saudagar-saudagar bisa memberikan efek dari sisi usaha atau bisnis. Termasuk melirik potensi di Sulsel sehingga bisa menanamkan modalnya atau berinvestasi di Sulsel,” jelasnya.
Pembangunan ibu kota baru (IKN) di Kalimantan Timur juga disebutnya harus dilirik sebagai peluang. Sebagai salah satu daerah penyangga, banyak potensi yang bisa digarap. Apalagi Sulsel punya komoditas yang melimpah khususnya pangan.
“Saya kira pemindahan ibu kota ini harus dilihat sebagai peluang. Mungkin nanti bisa ada kerja sama bisnis antara pengusaha asal Sulsel di Kalimantan dengan pengusaha lokal kita di sini,” katanya menandaskan,
Bugis Makassar telah menjadi tuan rumah di Kalimantan sejak beberapa abad silam. Bahkan beberapa kota utama di Kaltim disebutkan didirikan oleh perantau asal Sulsel.
Pada saudagar IKN akan membahas peluang bisnis di balik pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Nusantara.(ami/ari/bie)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya di Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita.