Inspirasi Ramadhan 2022 Hamdan Juhannis
Indra Keberagamaan 26: Kesyukuran Suami dan Kesabaran Istri yang Benar
Bapak bersyukur mendapatkan isteri yang salehah dan jamilah,sementara Ibu mendapatkan suami yang berpenampilan kalau kita jengkel sedikit saat bertemu
* Indra Keberagamaan (26)
Oleh: Hamdan Juhannis
Rektor UIN Alauddin Makassar
TRIBUN-TIMUR.COM - Saya tergugah dengan Kultum Direktur Pasca Sarjana kampus saya, Prof Ghalib.
Saya sering mendengar ceramah Prof Ghalib, menarik secara umum. Tapi sejujurnya baru kali saya mendengar ceramahnya yang memiliki efek dentuman yang keras di benak saya.
Prof Ghalib memulai dengan cara yang ringan bahwa harmoni bisa diraih dari keragaman.
Beliau mencontohkan kehidupan kampus yang ditopang oleh keragaman latar belakang warganya.
Sampai Prof Ghalib menyinggung tentang harmoni berkeluarga yang terbangun dari perbedaan; jenis kelamin dan keinginan.
Sisi menarik dari kultum Prof Ghalib adalah ramuan dari perbedaan pandangan menjadi harmoni bila mengarah kepada tujuan yag sama.
Beliau mencontohkan bagaimana sebuah pasangan keluarga ketika ditanya apa resepnya untuk bisa saling mencintai, sehingga kehidupan kelurganya berlangsung harmonis, bukan semata melodis.
Suaminya menjawab bahwa dia selalu melantungkan doa-doa kesyukuran, yang kebetulan isterinya taat dan cantik.
Lalu dia gambarkan doanya seperti dalam surat an-Naml ayat 19 yang memohon untuk selalu mensyukuri nikmat yang dianugerahkan kepadanya.
Namun saat isterinya ditanya rupanya lantunan doanya diambil dari ayat lain yaitu yang tertera dalam surat al-Baqarah ayat 250, yang meminta kesabaran hati dan ketetapan pendirian.
Jadi suami melantungkan doa kesyukuran sementara isteri mendendangkan doa kesabaran. Keduanya sama-sama berpijak pada kitab suci.
Persislah celoteh saya pada pasangan yang keduanya teman saya.
Saya mengatakan, insyaallah anda berdua masuk surga karena mempraktekkan amal kebajikan.
Bapak pasti bersyukur dan ibu pasti bersabar. Bapak bersyukur mendapatkan isteri yang salehah dan jamilah, sementara Ibu mendapatkan suami yang berpenampilan kalau kita jengkel sedikit saat bertemu, volume kejengkelan makin bertambah.