Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tsamara Amany

Suami Tsamara Amany Puji Anies Baswedan, Netizen: Gue Yakin Ini Penyebab Tsamara Mundur dari PSI

Kali ini, yang jadi perbincangan adalah, twit dari sang suami Ismail Fajrie Alatas @ifalatas

Editor: Muh. Irham
Youtube
Tsamara Amany menyatakan mundur sebagai kader PSI. Maksud dari Tsamara bukan untuk berpindah ke parpol lain. (tangkap layar dari kanal YouTube Tsamara Amany) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany kembali jadi sorotan. Setelah menyatakan mundur dari partai yang telah membesarkan namanya selama kurang lebih lima tahun, nama Tsamara kembali jadi perbincangan.

Kali ini, yang jadi perbincangan adalah, twit dari sang suami Ismail Fajrie Alatas @ifalatas yang secara terang-terangan memuji kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Padahal, selama ini, Tsamara dan PSI, gemar mengeritik Anies Baswedan di media sosial.

Tak pelak, keluarnya Tsamara dari PSI dikaitkan dengan tiwt sang suami tersebut. 

Awalnya, seorang netizen mengunggah sebuah tangkapan layar cuitan suaminya. Cuitan itu berisi apresiasi terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terhadap penanganan Covid-19.

"Salut dengan kinerja Pak Gub @aniesbaswedan dalam penanganan Covid-19. Berdoa dan berharap yang terbaik untuk Indonesia," tertulis dalam tangkapan layar.

Netizen yang mengunggah tangkapan layar itu menuliskan caption "Pantesan Tsamara Amany keluar dari PSI. Ternyata suaminya...."

"Gua yakin ini yang bikin @TsamaraDKI mundur dari PSI . Karena lakinya fans berat @aniesbaswedan sementara mayoritas curut-curut @psi_id itu mayoritas hatters anies,"  kata akun twitter @RestyCaayah.

Akun ini juga membagikan unggahan akun Ismail Fajrie Alatas yang memuji  habis - habis Gubernur Anies Baswedan. Dia menilai orang nomor satu di Jakarta itu sukse menangani pandemi Covid-19 di DKI.

Menanggapi cuitan tersebut, Tsamara mengatakan bahwa politik hari ini mengesankan perempuan tidak bisa mengambil keputusan secara independen.

"Politik hari ini: perempuan dianggap tidak bisa mengambil keputusan secara independen. Seolah perempuan itu objek lemah yang dengan mudah 'disuruh' & 'dipengaruhi' oleh laki-laki," cuit dia.

Menurutnya, mencari-cari cuitan suaminya adalah tindakan yang norak. Ia pun menegaskan suaminya tidak tertarik dengan politik praktis.

"Dan, agak norak nggak sih, cari twit pasangan saya yang dari dulu gak pernah tertarik politik praktis?" tulis Tsamara.

Lebih lanjut, Tsamara juga menyatakan bahwa ia dan suaminya sudah sama-sama dewasa. Dalam karier, ia menyebut mereka mengambil keputusan secara independen

"Saya & @ifalatas itu sudah sama-sama dewasa. Kami punya pemikiran masing-masing. Terkadang sama, terkadang beda. Nggak apa-apa dalam pernikahan kan memang perjalanan saling melengkapi. Dan kami bisa ambil keputusan yang menyangkut karir kami secara independen," cuit Tsamara.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved