Sejumlah ASN Ketahuan 'Menyamar' Ikut Demo DPRD Toraja Utara, Perintah Siapa ?
Dari nama-nama yang diabsen rupanya ikut pula sejumlah ASN. Baik Camat, Lurah, Kepala Lembang (Desa) hingga Kepala Sekolah.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Waode Nurmin
lihat foto
TRIBUNTORAJA.COM,RANTEPAO- Ratusan warga menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Toraja Utara, Rabu (20/4/2022).
Mereka mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Peduli Toraja Utara (AMPTU).
Sejumlah hal menjadi tuntutan AMPTU, salah satunya terkait usulan interpelasi Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.
Mereka menilai, interpelasi membuat hubungan eksekutif dan legislatif menjadi tidak akur.
Sehingga dapat berdampak kepada masyarakat Toraja Utara.
Sebelum demo di DPRD, massa aksi berkumpul di Lapangan Bakti Rantepao.
Saat di lapangan, satu per satu penanggung jawab massa aksi di absen oleh koordinator lapangan.
Dari nama-nama yang diabsen rupanya ikut pula sejumlah ASN
Baik Camat, Lurah, Kepala Lembang (Desa) hingga Kepala Sekolah.
"Satu lembang atau kelurahan menanggung 25 orang," ujar salah satu korlap di sela-sela aksi.
Benar saja, sejumlah ASN tertangkap kamera saat demo, meski berusaha menyamar.
Sementara, Ketua DPRD Toraja Utara, Nober Ranten Siama mengaku heran adanya oknum ASN ikut dalam demo tersebut.
"Ini yang sementara kita telusuri, ASN kan dilarang melakukan aksi-aksi seperti ini," ujarnya usai demo Rabu sore.
Nober juga akan mencari suara dalam rekaman yang beredar sehari sebelum aksi demo.
Rekaman itu kata dia, bernada provokasi terkait interpelasi Bupati yang sementara bergulir di DPRD Toraja Utara.
