Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pasar Karisa

300 Liter Beras di Pasar Karisa Dicuri, Pedagang: Padahal Setiap Hari Bayar Uang Keamanan Rp 10 Ribu

Ratusan liter beras di Pasar Karisa, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, dicuri, Selasa (5/4/2022) malam.

Penulis: Muh Rakib | Editor: Sudirman
Sripoku via Tribunnews.com
Ilustrasi Pencurian 

TRIBUN-JENEPONTO.COM - Ratusan liter beras di Pasar Karisa, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, dicuri, Selasa (5/4/2022) malam.

Korban, Nurbiyah mengatakan, ada sekitar 300 liter berasnya dicuri di lapak yang ditempatinya menjual.

"Beras saya hilang kurang lebih 300 liter. Kejadiannya tadi malam, beras saya simpan di lapak," ujar Nurbiyah, Rabu (6/4/2022).

Baca juga: Operasi Balap Liar, Polres Jeneponto Amankan 25 Sepeda Motor

Baca juga: Dua Warga Bantaeng Curi Mobil Grand Max di Jeneponto, Begini Nasibnya Usai Diringkus Resmob

Pencurian beras di Pasar Karisa bukan pertama kali.

Sebelumnya, Dg Jintu juga pernah kehilangan beras di lapaknya.

"Beberapa hari yang lalu juga terjadi pencurian beras, berasnya Daeng Jintu juga dicuri, ini sudah kedua kalinya," kata Nurbiyah.

Para pedagang merasa kecewa ke pihak keamanan pasar.

Apalagi pedagang membayar uang keamanan sebesar Rp10 ribu setiap harinya.

Pedagang menilai pihak keamanan tidak mampu menjaga keamanan pasar.

"Kami membayar uang keamanan, tapi kenapa ada penjual yang kehilangan berasnya, apa gunanya uang keamanan," bebernya.

Parahnya lagi, korban pencurian ini hanya berlaku pada pedagang beras saja.

"Yang kami heran hanya lapak penjual beras yang kecurian," katanya.

Para pedagang menganggap Pasar Karisa sudah tidak aman lagi.

"Itu artinya Pasar Karisa tidak aman," singkatnya.

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto Rakib

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved