Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Bersiap Hadapi Piala AFC & Liga 1 Musim Depan, PSM Bakal Rombak Skuad hingga 80 Persen

Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin bakal merombak lebih 80 persen demi hadapi Piala AFC dan Liga 1 musim depan.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI
Skuad PSM Makassar merayakan kemenangan usai mengalahkan Persiraja 

TRIBUN-TIMUR.COM, DENPASAR - PSM Makassar kini mulai berbenah. Skuad akan dirombak besar-besaran.

Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin bakal merombak 80 persen pemain demi hadapi Piala AFC dan Liga 1 musim depan.

Pasalnya, PSM terseok-seok musim ini di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Sampai pekan ke-33 baru memastikan diri terbebas dari jurang degradasi. 

Setelah taklukkan Persiraja dengan skor 1-0 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar pada Jumat (25/3/2022).

Kompetisi Liga 1 pun menyisakan satu pertandingan. Terakhir, PSM akan lawan Arema FC pada Rabu (30/3/2022).

Setelah itu skuad Laskar Pinisi harus persiapkan diri hadapi Piala AFC dan Liga 1 musim depan.

Piala AFC dijadwalkan bergulir pada Juni mendatang. Sementara Liga 1 2022-2023 dijadwalkan bergulir Juli.

Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar mengatakan, PSM harus benar-benar persiapkan tim dengan baik.

Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar
Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar (Dok Pribadi)

PSM sudah pernah merasakan di puncak prestasi, berada di papan tengah klasemen, sampai ancaman degradasi menghantui.

Secara pemikiran sudah ada pemecahan-pemecahan masalah perlu dilakukan.

Persiapan minim dan antisipasi kemungkinan buruk bisa terjadi perlu disikapi dengan baik agar tidak terjadi sesuatu hal tak diinginkan.

"Ke depan manajemen, pelatih dan tim teknis sudah paham ini. Mereka buat suatu perencanaan untuk rekrut pemain," katanya melalui telepon, Minggu (27/3/2022).

Pelatih yang bawa PSM juara Liga Indonesia musim 1999-2000 ini ingatkan manajemen dalam membangun skuad musim depan.

Bangun tim harus didiskusikan. Karakter seperti apa yang dibutuhkan. Desain tim ke depan harus punya alternatif-alternatif.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved