Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

RT RW Makassar

Danny Pomanto Geram Ketua RT/RW yang Tak Mau Diganti Disuruh ke Rusia Jadi Vladimir Putin

Ketua RT/RW se-Makassar adanya penunjukan Pj yang dilakukan Wali Kota Makassar Danny Pomanto

Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/DIWAN
Mantan Ketua RT/RW dari 15 kecamatan se-Kota Makassar, berunjuk rasa di kantor DPRD Makassar, Selasa (15/3/2022). Mereka menuntut kejelasan aturan mengenai Pemerintah Kota yang menunjuk penanggung jawab (PJ) RT/RW. tribun timur/muhammad abdiwan 

Terkait agenda pemilu raya RT/RW Danny meminta masyarakat bersabar.

Perwali pemilu raya masih sementara digodok.

"Tidak mungkin kita menciderai ini barang-barang. Sudah ada prosedurnya semua. Izin, perwalinya, harus disiapkan," ulasnya.

Jika persiapan tersebut telah selesai, maka pemilu raya sudah bisa dilangsungkan.

Masa jabatan Pj pun akan berakhir pasca pemilihan.

Terpisah, salah satu mantan Ketua RT di Kecamatan Panakkukang, Junaedi Hasyim mengatakan, mereka menuntut kebijakan Pemerintah Kota Makassar terkait pemberhentian para ketua RT/RW.

Ia menilai, itu sangat diskriminatif dan tidak sesuai dengan Peraturan Daerah (Peraturan Daerah).

Disusul dengan dikeluarkannya SK-Penetapan Penjabat ketua RT/RW atau PJ (Pelaksana Jabatan) oleh walikota Makassar berdasarkan Perwali Makassar Nomor 27 Tahun 2022.

Tentang penataan kelembagaan dan perkuatan Fungsi Ketua RT Dan RW, yang di teken pada 1 Maret 2022 oleh walikota makassar, Moh Ramdhan Pomanto

"Kami menyampaikan aspirasi terkait polemik pemberhentian RT/RW dan pengangkatan Pelaksana Jabatan (PJ) yang baru yang terkesan diskriminatif dan menimbulkan kegaduhan," katanya.

Desakan Pemilu Ketua RT/RW

Protes terkait penunjukan Pj Ketua RT/RW di Makassar masih terus terjadi.

Aksi unjuk rasa dilakukan di beberapa titik, seperti di Kantor DPRD Makassar, Kantor Balai Kota Makassar hingga protes melalui sosial media.

Ratusan mantan Ketua RT/RW mendesak agar Pemerintah Kota Makassar melakukan pemilihan atau Pemilu Raya secepat mungkin.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Kota Makasar, Harun Rani meminta masyarakat untuk sabar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved