Politeknik ATIM Kembangkan Model Belajar Berbasis Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Politeknik Akademi Teknik Industri (ATI) Makassar menggelar workshop bersama seluruh dosen dan tenaga pendidik di Hotel Claro, Jl AP Pettarani No 03, Kecamatan Tamalate, Makassar, Rabu (16/3/2022).

Workshop ini dalam rangka pelatihan "Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis STEM"

STEM ialah Science, Technology, Engineering, Mathematics.

Pembelajaran dengan pendekatan STEM adalah pendekatan yang merujuk pada kolaborasi empat komponen ilmu.

"Pesatnya perkembangan bidang Sains dan Teknologi menuntut model pembelajaran juga harus berubah," ujar Direktur Politeknik ATI Makassar Muhammad Basri dalam sambutannya.

"Saat ini, salah satu pendekatan yang banyak dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah pendekatan pembelajaran berbasis STEM," sambungnya.

Pendidikan STEM membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu bernalar dan berpikir kritis, logis dan sistematis.

Sehingga diharapkan mampu menghadapi tantangan global.

"Pendidikan ini bermakna memberi penguatan praktis pada bidang-bidang STEM. Sekaligus mengembangkan pendidikan yang mengintegrasikan keempat bidang tersebut," ujar Direktur Polteknik ATIM.

"Sehingga proses pendidikan bisa menjadi pemecah masalah dalam kehidupan sehari-hari maupun kehidupan profesi," lanjutnya.

Beberapa materi akan diberikan pada kegiatan ini.

Diantaranya, konsep pembelajaran STEM, Merancang RPS berbasis STEM, Merancang modul pembelajaran berbasis STEM.

Selain pemberian materi akan dirangkaikan sosialisasi akreditasi prodi dan institusi serta pengisian instrumen atau dokumen akreditasi.

Kegiatan ini diikuti 112 Peserta dari 12 Politeknik dan Akom dilingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI).

Terdiri peserta dari Politeknik ATK Yogyakarta, Politeknik ST3 Bandung, Politeknik STMI Jakarta dan banyak daerah lainnya.