Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Masyarakat Suku Rongkong Demo di Polres Palopo, Suarakan Karya Ilmilah yang Diduga Rendahkan Suku

Mereka menuntut penegakan terkait isi sebuah karya ilmiah yang diduga merendahkan Suku Rongkong.

Penulis: Arwin Ahmad | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/ARWIN AHMAD
Masyarakat adat Rongkong melakukan demonstrasi di depan Mapolres Palopo. Mereka keberatan atas sebuah kalimat dalam karya ilmiah yang dianggap merendahkan Suku Rongkong. 

Karya tulis ilmiah itu dimuat dalam jurnal sejarah dan budaya, Walasuji, Volume 7, No. 1, Juni 2016: 109—121, pada halaman 113 tentang pembahasan Stratifikasi Sosial.

Iriani menulis artikel karya ilmiah dengan judul “Mangaru Sebagai Seni Tradisional di Luwu”.

Dalam artikel tersebut terdapat kalimat dianggap merendahkan Suku Rongkong, yang menulis kata ‘Ata’ yang ditujukan kepada Suku Rongkong.

Kata Ata memiliki arti budak atau pesuruh. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved