Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kain Sutera

Jangan Asal Cuci, Simak Cara Merawat Pakaian Berbahan Sutera Agar Tak Mudah Rusak

Tak sebatas pakaian, sutera juga dijadikan sebagai material fesyen lainnya, seperti cyal, Scarf, tas, sarung bantal, sprei dan lainnya.

Editor: Hasriyani Latif
Shutterstock
Ilustrasi scarf berbahan sutera - Mencuci pakaian atau kain sutera butuh kehati-hatian agar kelembutan dan kualitasnya tetap terjaga. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sutra atau Sutera merupakan salah satu material tekstil yang lembut dan ringan.

Kota Sengkang, Sulawesi Selatan merupakan salah satu kota penghasil sutera yang dikenal dengan motifnya yang khas.

Tak sebatas pakaian, sutera juga dijadikan sebagai material fesyen lainnya, seperti cyal, Scarf, tas, sarung bantal, sprei dan lainnya.

Berbeda dengan jenis kain pada umumnya, kain sutera tidak mudah dibersihkan.

Baca juga: Dikenal karena Kualitas dan Keindahannya, Simak 9 Karakteristik Kain Sutera

Baca juga: 7 Motif Lipa Sabbe atau Sarung Sutera Khas Bugis, Dulu Tak Sembarang Pakai Bahkan Ada Khusus Pasutri

Dalam artian, butuh penanganan khusus agar kain sutera bisa bertahan lama dan tidak mudah rusak.

Selain memanfaatkan jasa cuci profesional, merawat atau mencuci kain sutera bisa dilakukan sendiri di rumah lho!

Ada tips yang dibagikan perancang busana Michelle Smith dan pencinta sutera Lia Kes dalam mencuci sutera dengan baik seperti yang dilansir dari laman Harpers Baazar:

1. Memisahkan cucian

Memisahkan cucian menurut warna dan bahan harus selalu dilakukan, tetapi lebih penting lagi jika itu melibatkan sutra.

"Saat mencuci sutera untuk pertama kalinya, pewarna bisa luntur. Jadi penting untuk mencuci pakaian secara terpisah," kata Kes.

ilustrasi mencuci pakaian
ilustrasi mencuci pakaian (Tribun Jual Beli)

Di samping itu, salah satu cara terbaik untuk mencuci pakaian atau kain berbahan sutra adalah mencuci dengan tangan, satu per satu.

2. Selalu gunakan air dingin

Pewarna akan memudar setelah dicuci, apa pun bahannya. Jadi, hal ini tentu saja tidak bisa dihindari.

"Pemudaran mencerminkan keindahan sejati dari pewarnaan dan bekerja dengan bahan alami," terangnya.

Namun, untuk mengurangi perubahan warna, Smith merekomendasikan agar kita menghindari pencucian dengan air panas karena akan mudah luntur. Maka selalu gunakan air dingin.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved